HUBUNGAN JOB INVOLVEMENT DENGAN WORK-FAMILY CONFLICT DALAM TAHAP AWAL DAN TENGAH KARIR PADA WANITA
| Main Author: | VIOLA ALDILA, 111111134 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/59883/1/abstrak.pdf http://repository.unair.ac.id/59883/2/VIOLA%20ALDILA_111111134_SKRIPSI.pdf http://repository.unair.ac.id/59883/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara job involvemnt dengan work-family conflict dalam tahap awal dan tengah karir pada wanita karir. Teori job involvement dikemukakan oleh Lodahl dan Kejner (1965) dalam Reeve dan Smith (2001) dan teori work-family conflict dikemukakan oleh Greenhaus dan Beutell (1985). Penelitian ini diterapkan pada wanita karir dalam tahap awal dan tengah karir dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Alat ukur yang dipakai untuk mengukur job involvement terdiri atas sembilan aitem dari dua dimensi dan work-family conflict terdiri atas 18 aitem dari enam dimensi. Reliabilitas untuk variabel job involvement sebesar 0,762 dan workfamily conflict sebesar 0,925. Analisis data dilakukan dengan teknik korelasi Spearman Rho menggunakan bantuan SPSS 16.0 for Windows. Dari hasil data penelitian, didapatkan hasil koefisien korelasi sebesar 0,565 dengan taraf signifikansi sebesar 0,008 (p < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan antara job involvement dan work-family conflict dalam tahap awal karir pada wanita karir. Nilai koefisien korelasi yang positif dan berada antara 0,50 – 1,00 menunjukkan arah korelasi yang searah dan kekuatan korelasi yang tinggi. Artinya jika tingkat job involvement tinggi maka tinggi pula tingkat work-family conflict dan keduanya memiliki hubungan yang kuat. Sedangkan untuk hubungan antara job involvement dengan work-family conflict dalam tahap tengah karir pada wanita karir didapatkan hasil koefisien korelasi sebesar 0,309 dengan taraf signifikansi sebesar 0,304 (p > 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara job involvement dan work-family conflict dalam tahap tengah karir pada wanita karir. Hasil uji perbandingan menunjukkan bahwa tingkat job involvement dan work-family conflict lebih tinggi terdapat pada tahap awal karir.