Upaya Peningkatan Kekuatan Geser Glass Ionomer Cement (GIC) Melalui Penambahan Coupling Agent Maleic Anhidryde
| Main Author: | NINDYA PUTRI EFENDI, 081113069 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/59853/1/ABSTRAK%20MPF.%2023.17%20Efe%20u.pdf http://repository.unair.ac.id/59853/2/FULLTEXT%20MPF.%2023.17%20Efe%20u.pdf http://repository.unair.ac.id/59853/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian yang berjudul Upaya Peningkatan Kekuatan Geser Glass Ionomer Cement (GIC) melalui Penambahan Coupling Agent Maleic Anhidryde (MA). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi komposisi MA terhadap karakteristik GIC, sehingga didapatkan GIC dengan karakteristik terbaik untuk dapat diaplikasikan sebagai material restorasi gigi. Variasi MA yang digunakan adalah 2% , 4%, 6%, 8%, 10%. Bahan yang digunakan untuk penelitian ini terdiri dari tiga jenis yaitu serbuk dan dua larutan. Serbuk yang digunakan adalah SiO2 – Al2O3 – CaF2 – AlPO4 dan larutan yang digunakan adalah Maleic Anhidryde dan Asam Poliakrilik. Karakteriasi yang dilakukan adalah uji kekuatan tekan, uji kekerasan, uji kekuatan geser, dan FTIR. FTIR berfungsi untuk mengidentifikasi gugus fungsi Coupling Agent Maleic Anhidryde dan Glass Ionomer Cement. Hasil yang diperoleh pada uji kekuatan geser menunjukkan adanya pengaruh penambahan MA terhadap karakteristik GIC. Semakin besar penambahan MA semakin rendah kuat geser yang dihasilkan. Nilai kuat geser tertinggi yaitu (48,156 ± 0,0349) sedangkan nilai terendah yaitu (29,717 ± 0,00592). Hasil pada uji kekerasan dan kuat tekan juga menunjukkan adanya pengaruh penambahan Maleic Anhidryde terhadap karakteristik GIC. Hasil uji kekerasan tertinggi sebesar (19,96 ± 1,433) MPa dan hasil kekuatan tekan tertinggi adalah (288,002 ± 0,0719) MPa. Karakteristik GIC terbaik terdapat pada penambahan 6% Maleic Anhidryde. Pada penambahan ini diperoleh nilai kekerasan dan kekuatan geser belum memenuhi standart literatur dan nilai kekuatan tekan sesuai dengan standart literatur.