HUBUNGAN ANTARA WORK-FAMILY CONFLICT DENGAN STRES KERJA PADA WANITA YANG BEKERJA

Main Author: KUKUH YUNAR WAHYUDI, 111011089
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2020
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/59752/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/59752/2/FULL%20SKRIPSI%20KUKUH%20YUNAR%20111011089.pdf
http://repository.unair.ac.id/59752/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara work-family conflict dengan stres kerja pada wanita yang bekerja. Work-family conflict adalah bentuk konflik antar peran dimana peran pekerjaan dan peran keluarga saling bertentangan (Greenhaus & Beutell, 1985). Stres kerja merupakan sumber atau stressor kerja yang menyebabkan reaksi individu berupa reaksi fisiologis, psikologis dan perilaku ( Robbins & Judge, 2007). Robbins (2004) juga menjelaskan bahwa stres kerja merupakan sebuah keadaan dimana beban kerja yang berlebihan, perasaan yang gelisah dan ketegangan emosional yang menghambat performa individu. Penelitian ini dilakukan pada wanita yang bekerja di Surabaya yang sudah menikah dan memiliki anak serta bekerja di Surabaya. Jumlah subjek penelitian ini sebanyak 146 subjek. Penelitian ini menggunakan metode sampling snowball sampling dan analisis data dengan teknik non parametric Spearman’s Rho. Alat ukur penelitian ini menggunakan alat ukur milik Carlson, Kacmar, dan Williams (2000) yang telah diterjemahkan oleh Rizqi (2014) untuk alat ukur work-family conflict sedangkan untuk stres kerja menggunakan alat ukut mikir Wulandari (2012). Hasil penelitian ini menunjukkan nilai korelasi sebesar 0,776 dan nilai signifikansi sebesar 0 antara work-family conflict dan stres kerja. Hal tersebut menunjukkan adanya hubungan yang positif antara work-family conflict dengan stress kerja pada wanita yang bekerja