ANALISIS FAKTOR KINERJA PENYULUH LAPANGAN KB (PLKB) DENGAN KEJADIAN UNMEET NEED KB MASYARAKAT DI KOTA SURABAYA TAHUN 2016

Main Author: DEBY INDAH PERMATASARI, 101411123060
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/58989/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/58989/2/FKM.%2027-17%20Per%20a.pdf
http://repository.unair.ac.id/58989/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Surabaya sebagai satu diantara tiga kota yang ditunjuk pemerintah pusat sebagai Kota Percontohan KB telah melakukan berbagai program KB namun ternyata, nilai Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat masih tinggi dibandingkan dengan standar normal yang telah ditetapkan oleh pemerintah yaitu sebesar 7,3%. Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat sendiri merupakan indikator kinerja PLKB di Bidang Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera dibawah Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga Berencana Kota Surabaya. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis faktor kinerja Tim Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) dengan Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat di Kota Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif.. Sedangkan rancangan penelitian ini adalah penilitian Cross Sectional yang dilakukan dengan menggunakan instrumen berupa kuesioner.Adapun responden penelitian ini adalah Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana Kota Surabaya yang dipilih secara acak dengan sistem Random Sampling. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa (56,7%)responden memiliki Jangkauan Penyuluhan dan Kualitas Konseling kategori “Luas”; (96,7%) responden menyatakan memiliki Kualitas Penyuluhan dan konseling KB kategori “Cukup”; (70%) responden menyatakan memiliki beban kerja dalam kategori “Berat”; (63%) responden menyakatan memiliki sistem upah (kompensasi) yang “Cukup”; (66,7%) memiliki Lingkungan Sosial Tempat Kerja dalam kategori “Cukup”; dan hanya 6,67% Tim PLKB yang wilayah kerjanya memiliki nilai Kejadian Unmeet Need KB sesuai dengan standar (≤ 7,3%) yang telah ditargetkan oleh pemerintah. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah hubungan Jangkauan Penyuluhan dan Konseling Tim PLKB dengan Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat adalah berbanding lurus. Untuk Kualitas Penyuluhan dan Konseling; Beban Kerja; dan Lingkungan Sosial Tempat Kerja Tim PLKB memiliki hubungan dengan Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat namun tidak terlalu signifikan. Sedangkan Sistem Upah(Kompensasi) Tim PLKB tidah memiliki hubungan dengan dengan Kejadian Unmeet Need KB Masyarakat.