EFEKTIVITAS RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP PENINGKATAN KUALITAS TIDUR PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK (GGK) STADIUM AKHIR DI UNIT HEMODIALISIS RSUD DR. HARYOTO LUMAJANG PENELITIAN QUASY EXPERIMENT

Main Author: FADILLAH RAMADHANI, 131411123028
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/58612/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/58612/2/FKP.%20N.%2033-17%20Ram%20e.pdf
http://repository.unair.ac.id/58612/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Pasien gagal ginjal kronik (GGK) stadium akhir sering mengalami gangguan tidur yang disebabkan oleh kerusakan ginjal itu sendiri dan juga efek samping dari tindakan hemodialisis. Gangguan tidur yang dialami pasien GGK stadium akhir berhubungan dengan tingkat mortalitas pasien GGK stadium akhir. Pemberian terapi nonfarmakologis seperti terapi relaksasi dapat dijadikan strategi untuk mengurangi kelemahan otot yang dialami pasien GGK stadium akhir dengan gangguan tidur. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari efektivitas relaksasi otot progresif dalam meningkatkan kualitas tidur pasien GGK stadium akhir. Penelitian ini menggunakan rancangan quasy experiment dengan desain pretestposttest with one group control design. Variabel independen penelitian ini adalah relaksasi otot progresif, variabel dependennya adalah peningkatan kualitas tidur. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien GGK stadium akhir yang menjalani hemodialisis di unit hemodialisis RSUD Dr. Haryoto Lumajang dengan sampel sebanyak 30 responden yang diperoleh dengan menggunakan simple random sampling. Data dianalisis menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test dan Mann-Whitney U Test dengan nilai signifikansi α<0,05. Hasil menunjukkan bahwa relaksasi otot progresif meningkatkan kualitas tidur pasien GGK stadium akhir (p = 0,017). Simpulan dari penelitian ini adalah relaksasi otot progresif meningkatkan kualitas tidur pasien GGK stadium akhir khususnya yang menjalani hemodialisis di sore hari. Relaksasi otot progresif yang sudah terbukti dapat meningkatkan kualitas tidur pasien GGK stadium akhir melalui mekanisme kontraksi dan relaksasi otot disarankan untuk dapat dijadikan sebagai salah satu pilihan terapi nonfarmakologis bagi masyarakat dengan anggota keluarga yang menderita GGK stadium akhir di rumah.