IDENTIFIKASI BAHAN AKTIF ANTIMALARIA DARI FRAKSI ETIL ASETAT DAUN Alectryon serratus TERHADAP Plasmodium falciparum In Vitro

Main Author: USWATUN KHASANAH, NIM.: 051314153014
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/57846/13/KKB%20KK-2%20TF%2016_16%20Kha%20i%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/57846/14/KKB%20KK-2%20TF%2016_16%20Kha%20i.pdf
http://repository.unair.ac.id/57846/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Malaria merupakan salah satu penyakit infeksi dengan prevalensi yang cukup tinggi, terutama di negara-negara yang sedang berkembang. Berdasarkan data dari WHO, pada tahun 2015 terdapat hampir 200 juta kasus malaria, dengan angka kematian mencapai 627 ribu jiwa. Penanggunalangan malaria hingga saat ini masihmenghadapi beberapa kendala, salah satunya adalah munculnya galur parasit yang resisten terhadap obat antimalaria. Oleh karena itu, upaya untuk menemukan obat antimalaria baru baik dari bahan alam maupun semisintesis merupakan priorotas utama program penanggulangan malaria.