PENGARUH PENAMBAHAN LISIN PADA PAKAN KOMERSIAL TERHADAP KECERNAAN PROTEIN KASAR DAN KECERNAAN ENERGI IKAN GURAMI (Osphronemus gouramy)

Main Author: DENI SETIYAWAN, 141211132050
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/57203/1/PK.BP%2087-16%20Set%20p%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/57203/2/PK.BP%2087-16%20Set%20p%20SKRIPSI.pdf
http://repository.unair.ac.id/57203/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Ikan gurami (Osphronemus gouramy) merupakan salah satu ikan yang bernilai ekonomi tinggi, namun usaha pembesaran ikan gurami masih menghadapi banyak kendala terutama masalah pertumbuhan. Ikan gurami memiliki laju pertumbuhan yang lambat. Untuk itu penambahan feed supplement pada pakan perlu dilakukan untuk memacu pertumbuhan atau meningkatkan produktivitas dan kesehatan ikan serta meningkatkan efisiensi produksi. Lisin merupakan salah satu asam amino esensial yang dibutuhkan ikan. Lisin berperan dalam pembentukan karnitin, yang berfungsi sebagai pemacu pertumbuhan. Kecernaan zat makanan didefinisikan sebagai jumlah zat makanan yang tidak dieksresikan melalui feses dengan asumsi bahwa zat makanan tersebut dicerna oleh hewan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan lisin pada pakan komersial terhadap kecernaan protein kasar dan kecernaan energi ikan gurami (Osphronemus gouramy). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2016 sampai bulan Mei 2016 di Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga, Surabaya. Rancangan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap dengan lima perlakuan dan empat ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan lisin pada pakan komersial tidak mempengaruhi kecernaan protein kasar dan kecernaan energi ikan gurami. Rata-rata nilai kecernaan protein kasar ikan gurami berkisar antara 95,515% - 97,825%. Rata-rata nilai kecernaan energi ikan gurami berkisar antara 96,313% - 97,848%.