PEMETAAN TINGKAT KESADAHAN AIR SUMUR DI WILAYAH SURABAYA BARAT BERBASIS APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
Main Author: | MUHAMMAD ALI AKBAR ARIBIYANTO, 081211132006 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/56985/1/ST.TL%2043-16%20Ari%20p%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/56985/2/ST.TL%2043-16%20Ari%20p%20SKRIPSI.pdf http://repository.unair.ac.id/56985/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lokasi tingkat sadah tertinggi dan terendah air sumur, nilai tingkat sadah air sumur, korelasi antara lima parameter yang diujikan dengan tingkat sadah, sebaran tingkat sadah air sumur dan pemetaan sebaran tingkat sadah air sumur di wilayah Surabaya Barat berbasis Sistem Informasi Geografis memudahkan dalam pemantauan. Parameter yang diuji yaitu daya hantar listrik (DHL), total dissolved solid (TDS), salinitas, pH yang analisisnya dilakukan di lokasi titik sampling serta kesadahan total dilakukan analisis dengan metode titrasi kompleksometri yang dilakukan di laboratorium Lingkungan Universitas Airlangga. Hasil dari penelitian didapatkan bahwa tingkat sadah tertinggi terletak di Kelurahan Kalianak dan terendah di Kelurahan Sukomanunggal, Tanjungsari, Sonokwijenan, Manukan Wetan dan Manukan Kulon. Tingkat sadah air sumur di wilayah Surabaya Barat dari tidak sadah sampai sangat sadah (2–12). Air sumur yang tergolong tidak sadah di Surabaya Barat sebanyak 17 titik, sadah ringan sebanyak 20 titik, sadah menengah sebanyak 4 titik dan sadah sangat tinggi sebanyak 1 titik. Berdasarkan hasil statistik setiap parameter memiliki korelasi positif terhadap tingkat sadah yang artinya setiap parameter memiliki hubungan yang linier terhadap tingkat sadah. Pemetaan tingkat sadah air dengan berbasis sistem informasi geografis di sumur wilayah Surabaya Barat memudahkan dalam pemantauan bagi masyarakat Surabaya Barat