PERBEDAAN KECENDERUNGAN PERILAKU COPING ANTARA INDIVIDU YANG MEMILIKI TINGKAT SELF-ESTEEM TINGGI DAN INDIVIDU YANG MEMILIKI TINGKAT SELF-ESTEEM RENDAH PADA MAHASISWA FAKULTAS HUKUM ANGKATAN 1993/1994 UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA
| Main Author: | RETNO WINARNI, 078811755 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 1994
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/55938/1/KKB%20KK%20Psi%201.94%20Win%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/55938/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Meninggalkan bangku SMA dan masuk dalam lingkungan Perguruan Tinggi dialami oleh mahasiswa baru sebagai sesuatu yang menegangkan. mencemaskan dan mendorong timbulnya stress karena hal tersebut menuntut perubahan pola kehidupan pada individu yang bersangkutan. Meskipun kehidupan sehari hari di perguruan tinggi lebih bebas dibandingkan dengan lingkungan sebelumnya. akan tetapi mereka menghadapi p€rsoalan dan masalah-masalah yang lebih sulit dan tingkat kompetisi yang lebih besar, baik dalam bidang akademik maupun sosial. Kecemasan, stress yang timbul sebagai akibat perubahan pola kehidupan ini mendorong timbulnya perilaku coping pada individu. Dimilikinya individual differences pada masing-masing individu menyebabkan setiap individu akan memperlihatkan kecenderungan yang berbeda dalam menggunakan perilaku coping ini. Sesuai dengan hal-tersebut diatas,maka ditetapkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kecenderungan perilaku coping antara individu yang lrlemiliki tingkat self-esteem tinggi dan individu yang memiliki tingkat self-esteem rendah. Variabe1 X dalam pene I i tian ini adalah se16-e::;:teem sedangkan variabel Y adalah perilaku coping. Populasi penelitian adalah mahasiswa Fakultas Hukum Unair angkatan 1993/1994 sebanyak 200 orang • dan diambil 155 orang sebagai sampel penelitian dengan tehnik Simple Random Salnpling, dan setelah dilakukan pengelompokkan ada 76 subyek dengan perincian 40 subyek masuk dalam kelompok self-esteem rendah dan 36 subyek masuk dalam kelompok self-esteem tinggi. Pengumpulan data variabel X dan Y dilakukan melalui kuesioner.