PENGARUH SELF EFFICACY TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA DIVISI PENGADAAN PT SEMEN GRESIK (Persero) Tbk
| Main Author: | JANATHUN NAIMAH, 041112375 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/52624/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/52624/2/B.%20220-16%20Nai%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/52624/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Karyawan merupakan salah satu aset yang penting karena sebagai penggerak bagi kegiatan operasional perusahaan. Perusahaan memerlukan pembinaan dan pengelolaan karyawan karena masing-masing karyawan memiliki latar belakang, penddidikan, kemampuan dan tugas yang berbeda. Perbedaan tersebut menyebabkan tingkat keyakinan dalam menyelesaikan pekerjaan juga dapat berbeda. Keyakinan individu (self efficacy) yang tinggi akan merasakan kepuasan yang tinggi. Apabila karyawan merasa puas dengan pekerjaannya, maka karyawan akan memiliki komitmen terhadap organisasi. Sehingga rumusan masalah penelitian ini yaitu (1) Apakah self efficacy berpengaruh langsung secara signifikan terhadap komitmen organisasional karyawan di PT Semen Gresik (Persero) Tbk?, (2) Apakah self efficacy berpengaruh terhadap komitmen organisasional karyawan di PT Semen Gresik (Persero) Tbk dengan menggunakan kepuasan kerja sebagai variabel intervening?. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis statistik dengan teknik pengumpulan data menggunakan direct approach. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel convenience sampling Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Self efficacy berpengaruh langsung secara signifikan terhadap komitmen organisasional karyawan di PT Semen Gresik (Persero) Tbk. (2) self efficacy berpengaruh terhadap komitmen organisasional karyawan di PT Semen Gresik (Persero) Tbk dengan menggunakan kepuasan kerja sebagai variabel intervening, sehingga hipotesis kedua dalam penelitian ini dapat diterima.