PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI UMUM (DAU), DAN SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SiLPA) TERHADAP BELANJA MODAL (STUDI KASUS KABUPATEN KOTA SE- JAWA TIMUR)

Main Author: HELMY AULIA RACHMAN, 041211332067
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/52580/1/A.%20258-16%20Rac%20p%20Abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/52580/2/A.%20258-16%20Rac%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/52580/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Provinsi Jawa Timur terdiri dari 38 pemerintah daerah, yaitu 29 Kabupaten dan 9 Kota. Pemerintah Daerah diharapkan bisa memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA)untuk membiayai Belanja Modal (BM) daerah tersebut. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah merupakan hal yang penting dalam menjalankan roda perekonomian daerah. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran terhadap Belanja Modal pada Kabupaten/Kota Di Jawa Timur. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif yang menggunakan data sekunder yaitu Laporan Realisasi dan Laporan Anggaran APBD dan Kabupaten/Kota di Jawa Timur tahun 2013-2015. Data APBD diperoleh dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Jawa. Populasi yang diteliti adalah pemerintah kabupaten/kota di Jawa Timur. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda, serta pengujian hipotesis menggunakan uji t dan uji f. Hasil analisis data menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran berpengaruh pada Belanja Modal secara parsial maupun simultan. Kata kunci : Pendapatan Asli Daerah , Dana Alokasi Umum, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran, Belanja Modal