OTORITA PENGEMBANGAN DAERAH INDUSTRI PULAU BATAM DAN PEMERINTAH KOTA BATAM DALAM MENANGANI PEMBERIAN HAK ATAS BAGIAN TANAH HAK PENGELOLAAN KEPADA PIHAK KETIGA DENGAN BERLAKUNYA UNDANG-UNDANG NO. 22 TAHUN 1999
Main Author: | ANNISA FAUZlA, 039015018 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2003
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/51872/1/kk%20Pid%2016.05%20Fau%20o.pdf http://repository.unair.ac.id/51872/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Pihak yang palmg bcrhak dalam menangani pcmhenan hal. atas baglan lanah hak pcngdolaan adalah Otoflta Pengl!mbangan Dacrah !ndustn Pulau BalDm (OPDfj'H) dengan dasar antara lain yang dijadikan dusar yang kuat bagi OPDIPB un1uk tetap ja!an wataupun tt:fJadi ma;.alan dalam opim dida!am masyarakat yaitu dcngan Smat KeputtL'ili.n Menter! Dabm Negen ~(L 43 tahun 1977 yang menetapkan bahwa Hal; Pengdolaan dibcnkan kepada pihak OPD!PB. Namun dcngan la!mnya Uti. No. 21 rahun 1999 h:ntang otontlJn! dacrah, OPD1PH harus b",rgemk dengan patner kerJanya :uitu Pcmcrin!ah Kola Balam dalam mcnanguni masalah pl.!-rtanahan dalam hal ini masa!ah hah pengdotaan karena dialur !ebib !anJut oJeh Pcraturan Pemcnmah No. 25 lahun 2000 tentang wcwl'mwg Pcmcnntah kota da!am masalah penanahan ymtli ant<lra lam edalah penctapan standar administras! penanahao.