ANALISIS FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN IBU HAMIL YANG TIDAK TES HIV DI PUSKESMAS SIDOTOPO KOTA SURABAYA
| Main Author: | EKA WAHYU NINGRUM, 101311123089 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/45883/1/ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/45883/2/FKM.%20275-16%20Nin%20a.pdf http://repository.unair.ac.id/45883/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- HIV merupakan merupakan virus penyebab AIDS yang juga dapat menular dari ibu dengan infeksi ke bayi yang baru lahir. Pencegahan Penularan HIV dari Ibu ke Anak (PPIA) merupakan bagian dari upaya penanggulangan HIV dan AIDS di Indonesia yang meliputi konseling dan tes HIV pada kehamilan ini sebagai upaya deteksi dini. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor yang berhubungan ibu hamil yang tidak tes HIV di Puskesmas Sidotopo Kota Surabaya. Dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian berjumlah 96 ibu hamil yang terbagi Cara pengambilan sampel dengan menggunakan simple random sampling. Analisis data yang digunakan adalah uji chi-square dengan derajat kemaknaan α=0,05. Persentase ibu hamil yang tidak tes HIV pada penelitian ini sebesar 66,7%. Hasil uji chi-square menunjukkan bahwa ada hubungan antara usia responden (pvalue 0,016), pendidikan (p-value 0,000), pekerjaan (p-value 0,000), pengetahuan (p-value 0,000), sikap bu hamil (p-value 0,000), sumber informasi (p-value 0,000), dan tidak ada hubungan antara sikap petugas kesehatan (p-value 1,000) dengan ibu hamil yang tidak tes HIV di Puskesmas Sidotopo Kota Surabaya. Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa pengetahuan , sikap ibu hamil, dan sumber informasi merupakan faktor yang berhubungan dengan ibu hamil yang tidak tes HIV, sedangkan faktor petugas kesehatan dalam penelitian ini tidak berhubungan dengan ibu hamil yang tidak tes HIV di Puskesmas Sidotopo Kota Surabaya. Upaya pemberdayaan kader sebagai penghubung petugas kesehatan dan masyarakat, misalnya pembentukan kader khusus ibu hamil dan pelatihan khusus untuk kader ibu hamil