“KONCIL”kontruksi sosial remaja koncil tentang perilaku seks pranikah di lingkungan kota Magelang

Main Author: WILDAN NUR MUSTAQIM, 071114002
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/45847/1/abstrak.pdf
http://repository.unair.ac.id/45847/2/skripsi.pdf
http://repository.unair.ac.id/45847/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Perilaku seks pranikah sudah menjadi fenomena di kalangan remaja, tak terkecuali di Kota Magelang.Penelitian ini didasari keinginan untuk mengetahui tentang penyebab perilaku seks pranikah di kalangan remaja koncil Kota Magelang dan mendeskripsikan secara mendalam tentang kontruksi sosial perilaku seks pranikah di kalangan remaja koncil di Kota Magelang Teori yang digunakan untuk menganalisis penelitian ini menggunakan teori Konstruksi Sosial dari Peter L. Berger dan Thomas Luckmann yang menjelaskan tentang proses dialektika eksternalisasi, internalisasi, dan obyektivikasi serta Teori behavioral sociology oleh B.F. Skinner sehingga dapat menganalisa kontruksi sosial remaja koncil tentang perilaku seks pranikah.Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif, Metode yang digunakan adalah tipe penelitian deskriptif dengan paradigma fenomenologis. Penelitian ini menggunakan teknik purposive yaitu Metode penentuan subjek dan sumber data dilakukan dengan menetapkan kriteria tertentu. Berdasarkan hasil penelitian, remaja koncil menganggap bahwasanya perilaku seks sekarang adalah hal yang biasa dan lumrah. Faktor-faktor penyebab munculnya perilaku seks pra nikah remaja koncil berdasarkan hasil penelitian adalah 1) Kegagalan peran orang tua, dimana kurangnya pendidikan agama yang ditanamkan dan juga pengawasan orang tua terhadap pergaulan dan lingkungan tempat anaknya berada. 2) lingkungan sangat dominan dalam dorongan perilaku seks pranikah yang dilakukan remaja koncil, karena lingkungan yang buruk ditambah lagi perilaku seks pranikah sudah dianggap hal biasa sehingga membuat remaja koncil terdorong juga untuk melakukan perilaku seks pranikah seperti yang banyak dilakukan di lingkungannya.