KOMPROMI “JOGO TANGGUL” DI DESA PACARPELUK, KECAMATAN MEGALUH, KABUPATEN JOMBANG

Main Author: RETNO PUJI ASTUTIK, 071211732036
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/45196/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/45196/2/FIS.ANT.55-16%20Ast%20k.pdf
http://repository.unair.ac.id/45196/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Jogo Tanggul adalah program dari Pemerintah Daerah Jombang bekerja sama dengan Perum Jasa Tirta 1, Balai Besar Wilayah Sungai Brantas dan Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa dalam mengatasi permasalahan lingkungan di Sungai Brantas dengan memberdayakan mantan pekerja tambang pasir. Karena itu peneliti tertarik meneliti tentang pelaksanaan Program Jogo Tanggul di Desa Pacarpeluk Kecamatan Megaluh Kabupaten Jombang yang berbeda dengan programnya, dimana “Jogo Tanggul” bukan mantan pekerja tambang pasir. Rumusan masalah adalah bagaimana pengetahuan “Jogo Tanggul” tentang aktivitas pekerja tambang pra dan pasca program dan apa kendala dan strategi “Jogo Tanggul” dalam melaksanakan Program Jogo Tanggul. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah etnografi, dengan teknik pengumpulan data observasi dan wawancara mendalam pada 7 informan yakni Koordinator dan Anggota “Jogo Tanggul”, penduduk Desa Pacarpeluk, serta dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa “Jogo Tanggul” mempunyai pengetahuan tentang aktivitas pekerja tambang pasir pada pra dan pasca program. Ada 2 kendala “Jogo Tanggul” dalam pelaksanaan program yakni: 1) Kendala pada awal pelaksanaan program 2) Kendala pada pelaksanaan program selama tiga tahun terakhir. Strategi “Jogo Tanggul” sebagai bentuk kompromi adalah 1) Meminjam modal Pokmas, 2) Menjaga hubungan dengan pengawas teknis, 3) Koordinator “Jogo Tanggul” sebagai pengarah utama 4) Memberi wadanan antar anggota 5) Membuat peraturan intern kelompok.