KESADARAN GENDER DI KALANGAN PENGURUS ORGANISASI SOSIAL POLlTIK

Main Author: B.L.S. Wahyu Wardhani, 131801409
Format: Lainnya NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: 51
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/44125/1/gdlhub-gdl-res-2014-wardhanibl-36259-4.-abstr-k.pdf
http://repository.unair.ac.id/44125/2/FULLTEXT.pdf
http://repository.unair.ac.id/44125/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Proses pemb.ngunan menunlul per.n sart. w.nll. unluk lerlibal Keterllbet.n Itu dapal dlsalurks melalul org.ni���~org.nisasl sosial maupun polHik yang jumiahnya semokln banyak a_wss. In; P.nel~ian inl memilih ampul organis.si .o.ia~poli!ik yang mayorllas ori999010ny. wanlla, yailu Dharma WanHa, Bhayangkari, PKK dan Himpunan Wanlla Katya. Tujllan dllakukannya penolilian Inl adalah untuk mengldenllrtkasl profil pengurus organlsasi 80sial polHlk dan untok mendapatkan gambaran empirik lantang toklO/-taklor yang meny.babken munculnye ke.adaran gender di kalangan pengurus organis��; sosial pomile lersebut. Melahli ana liSts stUdl kuaIHahf hasil wawancara dengan para inforrnan ditemukan bahwa para waotta yang teriibat dalam organisasl itu belurn memanfaatkan organlsasi yang dilkuUnya sebagal usaha unluk mengakluali,as;kan kemampuan dan peran mereka setara rnakslmal Kelkuls.rlaan mereka I.bih karena faklor luar, kadang-kad.ng po��aan, dan bulean leelnginan mereka p,jbadL Pad. umumnyo mereleo mengakul bahwa lugas utam. wRoHa dalsm leelu8rgB lIdalah mengurus keluorga. Tidak dllunjukkannya kemampuan mereka dalam organls.sl I.mpal< aarl ��baglan besar dari mereka yang ongg»n memb.riksn uUI, eoggan menolak epulus.n rapal dan diserahkanl1j9 berbagal persoalan organlsasl leapade penguru,.