PENGUNGKAPAN INFORMASI PRIVAT ANAK YANG MEMILIKI PASANGAN BEDA AGAMA UNTUK MELANJUTKAN KEJENJANG PERNIKAHAN KEPADA ORANG TUA

Main Author: ANDITA AYUDYA CHRISTIE, 071211533046
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/41274/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/41274/2/FIS.K.76-16%20Chr%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/41274/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Studi ini meneliti mengenai pengungkapan informasi privat mengenai hubungan beda agama yang dilakukan oleh anak kepada keluarganya. Pada penelitian ini anak yang memiliki pasangan beda agama terdorong untuk melakukan pengungkapan mengenai hubungannya kepada orang lain, namun disisi lain masyarakat menganggap hubungan beda agama merupakan hal yang dianggap tabu. Sehingga anak yang memiliki pasangan beda agama merasa bahwa informasi mengenai hubungan beda agama merupakan informasi yang bersifat pribadi. Pemilihan anak yang memiliki pasangan beda agama ini karena anak menginginkan adanya hubungan yang lebih dari sekedar pacaran yaitu ingin melanjutkan kedalam jenjang pernikahan, pengungkapan ini dilakukan agar anak mendapat restu dari orang tua mengenai hubungannya. Di satu sisi ia merasakan bahwa hubungan yang dijalani merupakan suatu hal yang problematis, tetapi di sisi lain anak ini juga ingin mengungkapkan informasi privatnya untuk mendapat restu dari hubungan mereka. Sehingga anak perlu melakukan private disclosure. Penelitian ini menggunakan teori dari Sandra Petronio mengenai Communication Privacy Management Theory yang menjelaskan bahwa pengungkapan dan penutupan sebuah informasi privat kepada orang lain didasari oleh berbagai macam motivasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Subjek penelitian merupakan anak yang memiliki pasangan beda agama yang ingin melanjutkan hubungan kedalam jenjang pernikahan serta pihak lain sebagai sharing partner mengenai informasi privatnya, yang dalam hal ini adalah orang tuanya. Unit analisis dari penelitian ini adalah narasi hasil dari wawancara mendalam. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan pengungkapan informasi privat mengenai hubungan beda agama yang dilakukan oleh anak kepada keluarganya memiliki cara yang berbeda antara satu dengan yang lainnya dan dibedakan pada kedalaman hubungan (depth), kepercayaan (trust), latar belakang keluarga, motivasi dan resiko baik secara personal maupun relasional.