ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MEROKOK WANITA REMAJA AKHIR DI PUSAT PERBELANJAAN SURABAYA TOWN SQUARE, KECAMATAN WONOKROMO, SURABAYA PENELITIAN CROSS SECTIONAL

Main Author: Yoas Yosia Kristianto, 131111099
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/41192/1/ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/41192/2/FKP.N.88-16%20Kri%20a.pdf
http://repository.unair.ac.id/41192/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Di daerah perkotaan, prevalensi merokok pada wanita dari tahun ke tahun terus meningkat. Efek merokok bagi kesehatan wanita lebih serius dibandingkan dengan pria. Perilaku merokok wanita remaja akhir dipengaruhi oleh beberapa faktor. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh faktor lingkungan, lokasi, dan psikologis terhadap perilaku merokok wanita remaja akhir di pusat perbelanjaan Surabaya Town Square. Metode. Analisis perilaku merokok pada penelitian ini menggunakan Theory of Planned Behavior (TPB). Populasi dalam penelitian ini adalah wanita remaja akhir yang berada di Surabaya Town Square (Sutos). Sampel yang digunakan sebesar 35 responden berdasarkan consecutive sampling. Variabel independen penelitian ini adalah lingkungan (dukungan teman dan keluarga), lokasi dan psikologis (stress). Variabel dependen adalah perilaku merokok. Data variabel independen dikumpulkan menggunakan kuesioner dan variabel dependen didapatkan berdasarkan data sekunder. Data dianalisis menggunakan uji statistik spearman dengan derajat kemaknaan p<0,05. Hasil Dan Analisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perilaku merokok wanita remaja akhir dipengaruhi oleh faktor dukungan teman (p=0,026), pengaruh keluarga (p=0,038), dan lokasi (p=0,003). Faktor psikologis yaitu stres tidak mempengaruhi perilaku merokok wanita remaja akhir di Surabaya Town Square (p=0,113). Diskusi. Faktor lokasi adalah faktor yang paling dominan mempengaruhi perilaku merokok remaja akhir di Surabaya Town Square. Diharapkan penelitian ini dapat menjadi masukan untuk mencegah bertambah banyaknya perokok wanita terutama usia remaja akhir.