HUBUNGAN ANTARA CAREGIVER BURDEN DENGAN KUALITAS HIDUP FAMILY CAREGIVER PASIEN GANGGUAN MENTAL BERAT YANG MENGALAMI PEMASUNGAN DI KABUPATEN PONOROGO

Main Author: Utami Sanjaya, 011081818
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/39960/1/5.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/39960/2/PPDS.IKJ.11-16%20San%20h.pdf
http://repository.unair.ac.id/39960/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Latar belakang : Ponorogo merupakan kabupaten di Jawa Timur yang mempunyai jumlah tertinggi pasien gangguan mental berat yang dipasung. Merawat anggota keluarga dengan gangguan mental berat dapat menjadi burden dan menyebabkan caregiver mengalami kualitas hidup yang buruk. Tujuan : Untuk menganalisis hubungan antara caregiver burden dengan kualitas hidup family caregiver pasien gangguan mental berat yang mengalami pemasungan di Kabupaten Ponorogo. Metode : Penelitian ini adalah penelitian analitik observasional dengan bentuk cross-sectional. Metode sampling dengan total sampel pada family caregiver pasien gangguan mental berat yang mengalami pemasungan di Kabupaten Ponorogo yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 27 orang. Hasil : Terdapat hubungan negatif bermakna antara objective burden (p = 0,0002; r = -0,569) dan caregiver burden (p=0,017; r = -0,456) dengan kualitas hidup, namun tidak terdapat hubungan yang bermakna antara subjective burden dengan kualitas hidup. Objective burden (p=0,002; r = -0,564), subjective burden (p=0,043; r= -0,393) dan caregiver burden (p=0,003; r= - 0,552) mempunyai hubungan negatif yang bermakna dengan domain psikologis, namun tidak terdapat hubungan yang bermakna dengan domain kesehatan fisik, hubungan sosial dan lingkungan. Kesimpulan : Objective burden mempengaruhi kualitas hidup family caregiver pasien gangguan mental berat yang mengalami pemasungan pada domain psikologis.