FREKUENSI KESALAHAN PADA PEMBUATAN FOTO CEPHALOMETRY PROYEKSI LATERAL (Periode Desember 2015 – Januari 2016)
Main Authors: | HANIFAH AYU PURWANITA, 011310313003, NELA BERLIANA, 011310313008, RIZKY AGUS PARIJONO, 011310313011, GINALIH SETYO NUGROHO, 011310313049 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/39829/1/5.%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/39829/2/FV.R.11-16%20Fre.pdf http://repository.unair.ac.id/39829/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- LATAR BELAKANG Foto cephalometry proyeksi lateral banyak digunakan sebagai langkah awal dalam diagnosis dan perawatan pasien orthodontic. Beberapa hasil penelitian menunjukkan kegagalan foto cephalometry disebabkan oleh banyak hal. TUJUAN Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui frekuensi terbesar kesalahan pada pembuatan foto cephalometry proyeksi lateral di salah satu laboratorium swasta di Surabaya. ALAT BAHAN DAN METODE Metode yg digunakan dalam penelitian ini adalah retrospektif observasional. Sampel diambil dari seluruh pasien dengan permintaan foto cephalometry proyeksi lateral di salah satu laboratorium swasta di Surabaya periode Desember 2015 – Januari 2016. Foto dikatakan tidak memenuhi kriteria apabila terdapat minimal satu kegagalan, diantaranya: oklusi tidak sentris, porion dan orbita tidak sejajar, ada artefak, pasien gerak, soft tissue terpotong, dan mandibula tidak overlap. Frekuensi kesalahan pembuatan foto cephalometry proyeksi lateral disajikan dalam prosentase dan diagram batang. HASIL Dari seluruh foto cephalometry proyeksi lateral kegagalan karena faktor pasien yaitu PG sebanyak 38,9% sedangkan faktor radiografer yaitu: OTS, MTO, POTS, AA, dan STT sebanyak 61,1%. KESIMPULAN Hasil penelitian di salah satu laboratorium swasta di Surabaya pada bulan Desember 2015 sampai dengan Januari 2016 didapatkan prosentase kesalahan pada pembuatan cephalometry proyeksi lateral sebesar 11,1% dari 162 sampel foto cephalometry.