PENGARUH MOTIVASI DAN KEMAMPUAN (ABILITY) TERHADAP KINERJA PEGAWAI BAGIAN PROTOKOL BIRO HUMAS DAN PROTOKOL SETDA PROV. JATIM
Main Author: | NANDA ETINA KHASANAH, 091324253012 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unair.ac.id/39728/1/1.%20ABSTRAK.pdf http://repository.unair.ac.id/39728/2/2.%20TPS%2006-16%20Kha%20p.pdf http://repository.unair.ac.id/39728/ http://lib.unair.ac.id |
Daftar Isi:
- Dalam rangka menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean pemerintah diharapkan lebih profesional dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan. Masalah utama dalam manajemen sumber daya manusia pada instansi pemerintah adalah adalah kinerja pegawai. Karena keberhasilan suatu instansi pemerintah yang melaksanakan fungsi pelayanan sebagaimana Biro Humas dan Protokol yang menyelenggarakan pelayanan keprotokolan terhadap pejabat pemerintah dan tamu negara guna mewujudkan visi dan misinya dipengaruhi kinerja pegawai itu sendiri. Akan tetapi maslaah yang dialami oleh Bagian Protokol yakni menurunnya IKM Protokol sebagai indikator kinerja pegawai serta bertambahnya komplain langsung mengenai ketidakmasimalan pelayanan keprotokolan di Jawa Timur. Faktor yang mempengaruhi kinerja pegawai adalah motivasi dan kemampuan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap kinerja, pengaruh kemampuan terhadap kinerja serta pengaruh motivasi dan kemampuan terhadap kinerja pegawai Bagian Protokol Biro Humas dan Protokol Setda Prov. Jatim. Penelitian ini dilakukan terhadap pegawai Bagian Protokol Biro Humas dan Protokol sebanyak 30 orang Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan teknik analisis menggunakan analisis jalur (Path Analysis) dengan perhitungan memakai SPSS. Berdasarkan hasil perhitungan analisis regresi linier berganda dapat diketahui hasil dari penelitian bahwa motivasi berpengaruh secara langsung terhadap kinerja sebesar 14%. Variabel kemampuan berpengaruh secara langsung terhadap kinerja sebesar 23,3%. Kontribusi motivasi dan kemampuan berpengaru secara bersama – sama terhadap kinerja pegawai sebesar 45,1%.