PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) SECARA ORAL TERHADAP KADAR IgG DAN IgE PADA TIKUS (Rattus Norvegicus) MODEL ALERGI

Main Author: ADELGRIT TRISIA, 091324353005
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unair.ac.id/39702/1/5.%20ABSTRAK.pdf
http://repository.unair.ac.id/39702/2/TI.08-16%20Tri%20p.pdf
http://repository.unair.ac.id/39702/
http://lib.unair.ac.id
Daftar Isi:
  • Penyakit-penyakit alergi seperti asma, pilek alergi dan dermatitis alergika adalah penyakit-penyakit yang patofisiologinya didasari oleh ketidakseimbangan sistem imun. Pada masyarakat dayak di Kalimantan Tengah tanaman bawang dayak ini digunakan untuk alergi, asma dan meningkatkan daya tahan tubuh. Tampaknya tanaman obat ini dapat digunakan sebagai bahan yang bersifat modulasi imun sistem, tetapi mekanisme pencegahan pada reaksi alergi dari tanaman bawang dayak terhadap modulasi imun sistem masih belum dapat dijelaskan. Tujuan penelitian ini untuk membuktikan pengaruh pemberian ektrak etanol umbi bawang dayak terhadap kadar Ig G dan Ig E tikus model asma setelah pemberian secara oral ekstrak etanol umbi bawang dayak selama 21 hari. Penelitian ini bersifat eksperimental murni, dengan menggunakan Tikus Jantan sebagai hewan coba dengan jumlah 30 ekor yang dibagi dalam 5 kelompok, masing-masing terdiri dari 6 ekor. Kelompok 1 (K(n)) diberi placebo (CMC Na+) selama 21 hari, kelompok 2 (K(-)) mendapat Ovalbumin intraperitoneal pada hari ke 1,7 dan 14 serta pemberian secara aerosol hari ke 21, kelompok 3 (P1) mendapat Ovalbumin kombinasi ektrak etanol bawang dayak 250 mg/KgBB selama 21 hari, kelompok 4 (P2) mendapat Ovalbumin kombinasi ektrak etanol bawang dayak 500mg/KgBB selama 21 hari, kelompok 5 (P3) mendapat Ovalbumin kombinasi ektrak etanol bawang dayak 1000 mg/KgBB selama 21 hari. Pelaksanaan pengambilan data (plasma darah) segera setelah selesai penelitian. Plasma darah sampel pemeriksaan Elisa untuk melihat kadar IgG dan IgE. Hasil penelitian menunjukkan (uji Anova) kadar IgE pada kelima kelompok terdapat perbedaan bermakna dengan nilai p < 0,05. Dapat disimpulkan bahwa Ekstrak etanol umbi bawang dayak yang diberikan secara oral tidak berpengaruh dalam meningkatkan kadar Ig G. Ekstrak etanol umbi bawang dayak yang diberikan secara oral memberikan pengaruh pada penurunan kadar IgE.