DESAIN LOKASI GUDANG ANTARA UNTUK ANGKUTAN BARANG JARAK JAUH DAN OPTIMISASI RUTE GUDANG WILAYAH PADA PT.PUPUK KUJANG WILAYAH PEMASARAN III JAWA BARAT (STUDI KASUS PT. PUPUK KUJANG CIKAMPEK)

Main Authors: SAVIRA MEIRINA, 153010130, Muhammad Nurman Helmi, ds
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/46176/1/Savira%20Meirina_153010130_Teknik%20Industri.docx.pdf
http://repository.unpas.ac.id/46176/
http:/www.teknik.unpas.ac.id
Daftar Isi:
  • PT. Pupuk Kujang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi pupuk kimia, salah satunya adalah pupuk NPK. Permasalahan yang dialami perusahaan yaitu ketidakmampuan dalam mendistribusikan pupuk NPK atau yang lebih dikenal sebagai pupuk bersubsidi ke gudang lini III (gudang regional) sesuai dengan target atau permintaan dari gudang regional tersebut. Hal ini mengakibatkan terjadinya kelangkaan pupuk bersubsidi jenis pupuk NPK bagi para petani. Hal tersebut diakibatkan utilitas daya angkut kendaraan yang tidak dimanfaatkan dengan baik yang merupakan salah satu pemicu tidak efesiennya kegiatan distribusi pupuk NPK bersubsidi di perusahaan tersebut. Penentuan gudang antara dan penentuan rute distribusi angkutan pupuk NPK bersubsidi menjadi alternatif pemecahan masalah pada pendistribusian pupuk tersebut. Metode yang digunakan untuk menentukan lokasi gudang antara adalah diawali dengan penggunaan metode Fuzzy C-Means Clustering dan kemudian menggunakan metode P- Median dengan algoritma Greedy Dropping Heuristic serta untuk rute distribusi menggunakan model CVRP dengan metode Nearest Neighbor dan untuk optimisasi rute menggunakan metode Greedy Randomized Adaptive Search Prosedures (GRASP). Hasil analisis dari penentuan gudang antara, dibutuhkan dua unit gudang yaitu yang berlokasi di Paseh dan Sukatani. Adapun rute hasil usulam memiliki total jarak tempuh sebesar 2.052,2 Km dengan adanya penghematan jarak tempuh tersebut jumlah kendaraan (truk) yang digunakan berkurang sabanyak dua unit. Selain itu total biaya distribusi hasil optimisasi dalam periode tahun menghasilkan biaya sebesar Rp.11.654.448.386,25, sedangkan pada kondisi eksisting sebesar Rp.22.860.726.431,87, sehingga efesiensi biayanya yaitu sebesar 49,02%. Kata Kunci : Fuzzy C-Means, P-Median, Greedy Dropping Heuristics, CVRP, Nearest Neighbour dan Greedy Randomized Adaptive Search Prosedures (GRASP).