FUNGSI KOMUNIKASI INTERNAL DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA STAF KWARTIR DAERAH JAWA BARAT Studi Deskriptif Analisis Mengenai Fungsi Komunikasi Internal Dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Staf Kwartir Daerah Jawa Barat

Main Author: HARIS MH NU’MAN NIAMULLOH, 122050018
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/45697/1/ABSTRAK.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/2/COVER.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/3/BAB%20II.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/4/LEMBAR%20PENGESAHAN.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/5/BAB%20I.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/5/DAFTAR%20PUSTAKA.docx
http://repository.unpas.ac.id/45697/
Daftar Isi:
  • Fungsi Komunikasi Internal Dalam Meningkatkan Motivasi Kerja Staf Kwartir Daerah Jawa Barat ini bertujuan untuk menegetahui bagaimana membina komunikasi internal yang baik dapat membangun motivasi kerja para personil. Metode penelitian yang dipakai adalah metode deskriptif analisis, teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara studi pustaka dan studi lapangan berupa observasi, wawancara dan angket yang disebarkan di Staf Kwartir Daerah Jawa Barat. Hasil penelitian dapat diketahui bahwa, fungsi komunikasi internal di Staf Kwartir Daerah Jawa Barat sudah berjalan dengan baik untuk meningkatkan motivasi kerja personil. Tapi masih ada beberapa hal yang harus lebih diperhatikan untuk menunjang segala kebutuhan kerja terutama fasilitas kehumasan yang dirasa masih kurang lengkap. Hambatan – hambatan yang dialami yaitu kurangnya kreatifitas dan berinovasi dalam menjalankan pekerjaan, hal ini dapat terlihat saat para personil menyelesaikan suatu pekerjaan atau tugas. Kurangnya rasa profesionalisme personil dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya, personil Staf Kwartir Daerah Jawa Barat kurang disiplin dalam hal manajemen waktu dan kurang kompeten dalam menjalankan tugas. Serta kurang menunjangnya fasilitas kehumasan yang dimiliki oleh Staf Kwartir Daerah Jawa Barat Usaha – usaha yang dilakukan untuk mengatasi hambatan – hambatan tersebut adalah personil harus memiliki inisiatif yang tinggi tanpa harus menunggu instruksi dari pimpinan dalam menyelesaikan setiap pekerjaan. Setiap personil harus selalu memiliki rasa profesionalisme yang tinggi atas tanggung jawab kerjanya. Staf Kwartir Daerah Jawa Barat harus memaksimalkan fasilitas kesekertariatan karena merupakan kebutuhan dasar dalam menunjang pekerjaan, terutama peralatan yang berhubungan dengan teknologi informasi dan ruangan untuk bekerja yang seharusnya dibuat senyaman mungkin. Saran yang peneliti sampaikan yaitu untuk meningkatkan motivasi kerja sebaiknya komunikasi internal harus dilakukan sebaik dan sesering mungkin agar terjalin hubungan yang baik antar personil dan hubungan baik antara atasan dan bawahan begitupun sebaliknya, jiwa profesionalisme dalam bekerja harus selalu ditingkatkan untuk membentuk suatu hasil kerja yang maksimal.