KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ORANG TUA ANAK PENGIDAP AUTISME DENGAN TERAPIS
| Main Author: | Rochman Asmin, 152050459 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unpas.ac.id/45552/1/Lembar%20Persetujuan%20PDF.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/1/COVER%20SKRIPSI.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/1/BAB%202.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/1/ABSTRAK%203_BAHASA.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/2/BAB%201.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/2/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unpas.ac.id/45552/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul Komunikasi Antapribadi Orang Tua Anak Pengidap Autisme dengan Terapis ( Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Orang Tua Anak Pengidap Autisme dengan Terapis di Rumah Binta Ceria ). Komunikasi antarpribadi adalah proses komunikasi yang dianggap efektif untuk menerapkan suatu pendekatan dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi antarpribadi yang dilakukan orang tua anak pengidap autisme dengan terapis di Rumah Bintang Ceria untuk menghasilkan efek yang baik terhadap perkembangan terapi pada anak pengidap autisme. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang merupakan suatu penelitian yang mendalam. Metode penelitian kualitatif digunakan apabila masalah penelitian belum jelas memahami suatu makna yang tampak. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Joseph DeVito, dengan pendekatan aspek humanistik yaitu keterbukaan, empati, sikap mendukung, sikap positif, dan sikap kesetaraan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menarik kesimpulan bahwa komunikasi antarpribadi yang diterapkan oleh orang tua anak pengidap autisme dengan terapis terbukti berperan dalam perkembangan terapi anak. Hal-hal yang ingin peneliti rekomendasikan sebagai masukan yaitu untuk para orang tua anak pengidap autisme adalah mampu menciptakan dan mewujudkan kehidupan anak-anak pengidap autisme dengan cinta dan kasih sayang sehingga perkembangan dan kemajuan sang anak akan menjadi lebih baik demi masa depan anak-anaknya.