PENGARUH RISK BASED INTERNAL AUDITING DAN WHISTLEBLOWING SYSTEM TERHADAP PENCEGAHAN KECURANGAN (FRAUD) (Survey Pada PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Kota Bandung)
Daftar Isi:
- ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis seberapa besar pengaruh pelaksanaan Risk Based Internal Auditing dan Whistleblowing System terhadap Pencegahan Kecurangan (Fraud). Populasi dalam penelitian ini adalah Satuan Pengawasan Internal dan Quality Control pada PT Kereta Api Indonesia (Persero). Jumlah sempel yang diambil sebanyak 50 responden. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan verifikatif. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui data primer dengan kuesioner. Teknik sampling menggunakan sample jenuh. Analisis statistik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Uji Validitas, Uji Reabilitas, Uji Normalitas, Uji Multikoleniaritas, Uji Heteroskedastisitas, Regresi Linier Berganda, Analisis Koefisien Korelasi, Uji Hipotesis dan Analisis Koefisien Determinasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa besarnya pengaruh pelaksanaan risk based internal auditing terhadap pencegahan kecurangan yaitu sebesar 18,7% dan besarnya pengaruh whistleblowing system terhadap pencegahan kecurangan yaitu sebesar 23,2%. Dengan demikian, semakin tinggi pengaruh pelaksanaan risk based internal auiditing dan whistleblowing system maka akan semakin meningkatkan pencegahan kecurangan. Kata kunci: Risk Based Internal Auditing, Whistleblowing System dan Pencegahan Kecurangan (Fraud)