PENGARUH KETINGGIAN PENANAMAN DAN SIKLUS AUTOCLAVING-COOLING TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA PATI KENTANG MEDIANS (Solanum tuberosum L) YANG DIMODIFIKASI

Main Authors: Shofi Rahmani, 14.30.20.301, Nana Sutisna Achyadi, Dosen, Ira Endah Rohima, DS
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2019
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/41023/1/SHOFI%20RAHMANI_143020301_TEKNOLOGI%20PANGAN.pdf
http://repository.unpas.ac.id/41023/
http://teknik.unpas.ac.id
Daftar Isi:
  • Kentang Medians merupakan kentang hasil persilangan antara varietas atlantik dan klon 393284.39 yang dapat beradaptasi pada ketinggian penanaman dataran medium dan merupakan salah satu umbi yang banyak mengandung karbohidrat. Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk memodifikasi pati kentang varietas medians dan untuk meneliti sifat fisikokimia pati kentang yang dimodifikasi dengan metode autoclaving-cooling. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh pati kentang modifikasi dengan metode autoclaving-cooling dan untuk mengetahui sifat fisikokimia pati kentang modifikasi. Penelitian yang dilakukan terdiri atas penelitian pendahuluan dan penelitian utama. Rancangan respon pada penelitian pendahuluan dan penelitian utama meliputi respon kimia yang terdiri dari analisis kadar pati, kadar air, kadar amilosa, dan kadar amilopektin, serta respon fisik yang terdiri dari rendemen, solubility, swelling volume, kapasitas penyerapan air, kapasitas penyerapan minyak, freezethaw stability, pasting properties, dan ukuran partikel. Rancangan percobaan yang digunakan dalam penelitian utama adalah Rancangan Petak Terbagi (RPT) dalam rancangan dasar RAK dengan 2 faktor yaitu faktor (A) ketinggian penanaman dan faktor (B) siklus autoclaving-cooling, dengan pola faktorial 2 x 3 dan 4 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketinggian penanaman yang berbeda berpengaruh nyata terhadap kadar pati, kadar amilosa, kadar amilopektin, swelling volume, dan freeze-thaw stability. Jumlah siklus modifikasi autoclaving-cooling berpengaruh nyata terhadap kadar pati, rendemen, swelling volume, kapasitas penyerapan air, kapasitas penyerapan minyak, dan freeze-thaw stability. Interaksi antara ketinggian penanaman dan siklus autoclaving-cooling berpengaruh nyata terhadap kadar air dan solubility pati kentang modifikasi. Kata Kunci : Autoclaving-Cooling, Kentang Medians, Pati Modifikasi.