PENENTUAN PRIORITAS ALTERNATIF MITRA KERJA BENGKEL DENGAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)

Main Authors: ILHAM IMAN HIKMATIAR, 143010223, Wahyukaton, Ds
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/39848/1/143010223_Ilham%20Iman%20Hikmatiar_PENENTUAN%20PRIORITAS%20ALTERNATIF%20MITRA%20KERJA%20BENGKEL%20DENGAN%20MENGGUNAKAN%20METODE%20ANALYTICAL%20HIERARCHY%20PROCESS%20%28AHP%29%20%282%29.pdf
http://repository.unpas.ac.id/39848/
http:/www.teknik.unpas.ac.id
Daftar Isi:
  • Penentuan prioritas alternatif mitra kerja bengkel dangan menggunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) merupakan implementasi untuk menentukan prioritas alternatif mitra kerja bengkel dalam upaya dalam meningkatkan kualitas untuk mengurangi tingkat kerusakan truk ekspedisi CV. Berkah Tiga Saudara. Alasan dipilihnya topik tersebut karena CV. Berkah Tiga Saudara ditentukan oleh performa truk sebagai alat utama perusahaan dalam menyediakan jasanya, namun terdapat kendala dalam penyediaan jasa tersebut yaitu truk sering mengalami kerusakan pada komponen tertentu pada saat perjalanan menuju tempat tujuan sehingga truk harus diperbaiki saat itu juga. Dari pernyataan tersebut mencul pertanyaan bagaimana impelementasi pengambilan keputusan dalam pemilihan hal-hal yang berpengaruh terhadap penentuan kualitas service alternatif mitra kerja bengkel dengan menggunakan metode AHP dan software Expert Choice. Metode AHP digunakan untuk menerapkan sistem pengambilan keputusan untuk pemilihan hal-hal yang berpengaruh terhadap pemilihan alternatif mitra kerja bengkel. Bagian terpenting dari proses analisis adalah 3 (tiga) tahapan berikut: (1) Nyatakan tujuan analisis: Menentukan priritas mitra kerja bengkel (2) Tentukan kriteria: Biaya, Responsivitas, dan Pelayanan (3) Tentukan alternative pilihan: PT. W, PT. X, PT. Y, dan PT. Z. Setelah dilakukan pengolahan data, kriteria yang memiliki bobot tertinggi yaitu Responsivitas dengan nilai sebesar 0,69 dan alternatif yang memiliki bobot tertinggi yaitu Bengkel Wa Bono sebesar 1,14. Kata Kunci : Prioritas, Urutan, Mitra Kerja, Analytical Hierarchy Process