PENGARUH BEBAN KERJA, PENGALAMAN AUDIT DAN TIPE KEPRIBADIAN TERHADAP KEMAMPUAN AUDITOR DALAM MENDETEKSI KECURANGAN (STUDI PADA 9 KAP DI KOTA BANDUNG)
Daftar Isi:
- ABSTRAK Berkembangnya profesi akuntan publik tidak terlepas dari pesatnya pertumbuhan perusahaan dalam segala bidang. Semakin berkembangnya suatu perusahaan maka akan semakin berkembang pula profesi akuntan publik. Profesi akuntan publik merupakan profesi kepercayaan masyarakat, untuk memberikan keyakinan kepada pihak yang berkepentingan bahwa laporan keuangan telah disusun sesuai standar yang berlaku serta mencerminkan keadaan yang sebenarnya atas suatu entitas bisnis, dan memastikan laporan keuangan tidak mengandung salah saji (misstatement) yang material baik yang disebabkan oleh kekeliruan atau kecurangan (fraud). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Beban Kerja, Pengalaman Audit dan Tipe Kepribadian terhadap Kemampuan auditor dalam Mendeteksi Kecurangan pada 9 KAP di Kota Bandung. Pengambilan sampel dalam penelitian ini didasarkan pada teknik sampling Proportional Random Sampling dalam penelitian ini jumlah sampel yang diteliti sebanyak 32 responden. Hasil pengujian secara simultan menunjukkan bahwa Beban Kerja, Pengalaman Audit dan Tipe Kepribadian secara simultan berpengaruh signifikan sebasar 0,864 terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi kecurangan. Sedangkan sisanya yaitu, sebesar 13.6% merupakan pengaruh dari variabel lain yang tidak diteliti. Kata kunci: Beban Kerja, Pengalaman Audit, Tipe Kepribadian, Kemampuan Mendeteksi Kecurangan.