Daftar Isi:
  • ABSTRAK Kekuatan dari suatu perusahaan terletak pada sumber daya manusia yang ada di dalamnya, sumber daya manusia merupakan aset yang sangat penting dalam suatu perusahaan demi tercapainya tujuan organisasi. Persaingan perusahaan saat ini semakin bertambah ketat, sehingga perusahaan diharapkan mampu menggunakan sumber daya manusia secara efektif dan efisien. Peningkatan kinerja pada karyawan itu perlu adanya iklim organisasi yang lebih baik dan meminimalisir stres kerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi dan stres kerja terhadap kinerja karyawan pada divisi weaving di PT. Adetex Kabupaten Bandung baik secara parsial maupun simultan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dan metode verifikatif dengan teknik pengumpulan data melalui angket. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 98 karyawan dari jumlah populasi sebanyak 129 karyawan pada divisi weaving di PT. Adetex Kabupaten Bandung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah menggunakan data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda, korelasi berganda dan koefisien determinasi. Hasil penelitian menyatakan bahwa iklim organisasi, stres kerja dan kinerja karyawan pada divisi weaving di PT. Adetex Kabupaten Bandung dapat dikatakan kurang baik. Besarnya pengaruh iklim organisasi dan stres kerja terhadap kinerja karyawan pada divisi weaving di PT. Adetex Kabupaten Bandung sebesar 40,8%. Besarnya pengaruh iklim organisasi terhadap kinerja karyawan sebesar 17,6% dan besarnya pengaruh stres kerja terhadap kinerja karyawan sebesar 23,2%. Dengan demikian variabel yang lebih mempengaruhi kinerja karyawan pada divisi weaving di PT. Adetex Kabupaten Bandung adalah stres kerja. Sedangkan sisanya sebesar 59,2% dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya yang tidak diteliti. Kata Kunci: Iklim Organisasi, Stres Kerja, Kinerja Karyawan