PENINGKATAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN SELF-CONCEPT SISWA SMA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL)
Daftar Isi:
- Kemampuan koneksi matematis dan self-concept memiliki peranan penting dalam keberhasilan siswa. Siswa yang memiliki kemampuan koneksi matematis, dapat mengetahui hubungan berbagai konsep dalam matematika dan mengaplikasikan matematika dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, siswa dengan self-concept positif akan dapat mengetahui potensi dalam dirinya dan mengantisipasi kekurangan dirinya dalam pembelajaran matematika. Dalam hal ini, kemampuan koneksi matematis dan self-concept siswa masih tergolong rendah maka salah satu cara diperlukan perubahan terhadap model pembelajaran yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mengetahui apakah peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang memperoleh model Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa; (2) Mengetahui apakah self-concept siswa yang memperoleh model Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa; (3) Mengetahui apakah terdapat korelasi antara kemampuan koneksi matematis dan self-concept siswa yang memperoleh model Problem Based Learning (PBL). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMAN 9 Bandung. Sampel penelitiannya yaitu kelas XI IPA 4 sebagai kelas eksperimen yang memperoleh model Problem Based Learning (PBL) dan kelas XI IPA 5 sebagai kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran biasa. Data yang terkumpul diolah menggunakan software IBM SPSS 23.0 for windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Peningkatan kemampuan koneksi matematis siswa yang memperoleh model Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada siswa yang meperoleh pembelajaran biasa; (2) Self-concept siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran biasa; (3) Terdapat korelasi antara kemampuan koneksi matematis dan self-concept siswa yang memperoleh model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Kata kunci : Model Problem Based Learning (PBL), kemampuan koneksi matematis, self-concept