AJIAN KANDUNGAN FORMALIN PADA PRODUK TAHU DENGAN METODE KUALITATIF DAN KUANTITAF DI KOTA BANDUNG

Main Authors: AHMAD RUYAT KHOERUDIN, 123020326, Asep Dedy Sutrisno, DS, Yusman Taufik, DS
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/32455/1/Ahmad%20Ruyat%20Khoerudin_123020326.pdf
http://repository.unpas.ac.id/32455/
http://teknik.unpas.ac.id
Daftar Isi:
  • Tahu adalah ekstrak protein kedelai yang telah digumpalkan dengan asam, ion kalsium, atau bahan penggumpal lainnya.Tahu merupakan makanan yang mudah sekali busuk karena kadar airnya yang tinggi sehingga para pedagang banyak menyalahgunakan formalinuntuk mengawetkan tahu. Formalin dilarang digunakan dalam makanan karena dapatmenyebabkan gangguan lambung, alergi, kanker, dan bersifat mutagen. Kadar tinggi dapat menyebabkan kematian.Oleh karena itu dilakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui keberadaan formalin dalam tahu mentah yang dijual di tiap Kecamatan Kota Bandung. Jenis dari penelitian ini adalah penelitian Kualitatif dan metode yang digunakan dalam pengambilan sampel adalah purposive sampling. Formalin dianalisis dengan menggunakan metode konvensional dengan larutan Asam Kromatofat. Formalin dapat terlihat bila Asam kromatofat diteteskan pada sampel tahu yang sudah di Destilasi dengan perubahan warna menjadi ungu. Pengujian Kuantitatif mengguanakan metode titrasi iodometri dengan blangko Na2 S2 O3 . Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa 4,58% atau sebanyak 6 sampel tahu mentah yang dijual di Kota Bandung positif menggunakan formalin dengan kandungan formalin sebesar 0,084%. Kata Kunci: Analisis Kualitatif, Analisis Kuantitatif, Formalin, Tahu