FENOMENA GAYA HIDUP KOMUNITAS PENCINTA KUCING DI BANDUNG
| Main Author: | Siti Mira Ramadhan Febrianty, 132050134 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Image |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unpas.ac.id/31612/1/1_COVER%20JUDUL.docx http://repository.unpas.ac.id/31612/2/2017-10-27%2014-35-01_0130.jpg http://repository.unpas.ac.id/31612/2/4_DAFTAR%20PUSTAKA.docx http://repository.unpas.ac.id/31612/3/abstrak.docx http://repository.unpas.ac.id/31612/4/BAB%20II.docx http://repository.unpas.ac.id/31612/5/BAB%201.docx http://repository.unpas.ac.id/31612/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini berjudul “FENOMENA GAYA HIDUP KOMUNITAS PENCINTA KUCING DI BANDUNG”. Fenomenologi adalah sebuah ilmu yang memulai segala sesuatu dengan diam, dan bertujuan untuk mengetahui dunia dari sudut pandang orang yang mengalaminya secara langsung atau berkaitan dengan sifat alami pengalaman manusia itu sendiri. Manusia dipandang sebagai makhluk sosial, sehingga kesadaran akan dunia kehidupan sehari-hari sebuah kesadaran sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana fenomena Gaya Hidup Komunitas Pencinta Kucing Di Bandung tersebut dapat mengubah perilaku dan gaya hidup seseorang. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teori Fenomenologi Alfred Schutz. Hasil dari penelitian ini ialah, komunitas ini tidak hanya sekedar memelihara kucing namun komunitas ini juga menjadi komunitas edukasi dan bersosialisasi. Komunitas ini didirikan karena ingin menyatukan para pencinta kucing dan mempunyai wadah untuk penyuka kucing. komunitas ini sering melakukan kegiatan seperti bersosialisasi kepada masyarakat seperti bagaimana merawat kucing dengan baik dan benar, memberi santunan-santunan pada panti asuhan, kopdar (kopi darat) dan mengikuti event-event tentang kucing. Saran yang ingin peneliti sampaikan adalah supaya komunitas pencinta kucing terus ada di Bandung, semakin berkembang dan berprestasi diantara komunitas yang lainnya. Memberika edukasi kepada masyarakat dan mengajak masyarakat untuk mengenal jenis-jenis kucing yang lebih luas lagi.