ANALISIS KENEKARAGAMAN ALGA DI PANTAI KARANG DAN PADANG LAMUN DI PANTAI SINDANGKERTA CIPATUJAH KABUPATEN TASIKMALAYA
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan informasi mengenai keanekaragaman dan Struktur Komunitas Alga di Pantai Karang dan Padang Lamun Pantai Sindangkerta Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian dilakukan pada tanggal 16 sampai 19 Mei 2017. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Desain penelitian yang digunakan adalah Belt Transect-Quadrat sepanjang 250 meter yang terdiri dari enam stasiun, jarak antar stasiun yaitu 50 meter. Masing-masing terdiri dari enam kuadrat, jarak antar kuadrat yaitu 10 meter. Pencuplikan sampel dengan metode Hand sorting. Dari dua tempat tersebut diperoleh dari 11 Ordo, 12 famili, 13 genus dan 13 spesies. Alga yang ditemukan di pantai karang 3182 individu dan di Padang Lamun 462 individu. Data penunjang yang diukur yaitu faktor klimatik meliputi suhu udara, kelembapan udara dan intensitas cahaya. Data penunjang diolah dengan Regresi Linier Berganda pada program IBM SPSS untuk mengetahui pengaruh faktor klimatik terhadap keanekaragaman dan Struktur Komunitas Alga. Nilai keanekaragaman spesies tertinggi pantai karang pada Sargassum sp dan Padang lamun pada Padina sp dengan Rata-rata nilai Indeks Keanekaragaman berkisar 1,15-1,22, menunjukkan keanekaragaman Alga di Pantai Sindangkerta Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya termasuk dalam kategori sedang. Perbandingan struktur komunitas Alga di kedua tempat di ukur menggunakan Rumus Indeks similiritas sorensen Indeks kesamaan sebesar 70% menunjukkan bahwa kondisi lingkungan kedua tempat tersebut memiliki kesamaan spesies yang cukup tinggi. Kata kunci : Keanekaragaman, Struktur komunitas, Alga.