KAJIAN ETNOBOTANI POTENSI TANAMAN OBAT DI DESA BUNIARA KECAMATAN TANJUNGSIANG KABUPATEN SUBANG
Daftar Isi:
- Penelitian Kajian Etnobotani Potensi Tanaman Obat di Desa Buniara Kecamatan Tanjungsiang Kabupaten Subang bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai keterkaitan peran etnobotani dengan tanaman obat yang dimanfaatkan oleh masyarakat di Desa Buniara. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif, survey eksploratif dan metode Participatory Rural Appraisal (PRA). Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan melakukan wawancara semiterstruktur. Hasil penelitian berdasarkan pemanfaatan tanaman obat oleh masyarakat sebagai kesehatan, ditemukan 41 spesies tanaman obat yang termasuk dalam 27 famili diantaranya yaitu famili Zingiberaceae, Euphorbiaceae, Lamiaceaea, Cucurbitaceae, Piperaceae, Liliaceae, Malvaseae, Myrtaceae, Lauraceace, Moringaceae, Basellaceae, Fabaceae, Rubiaceae, Solanceae, Apiacea, Plantaginaceae, Rutaceae, Cactaceae, Caricaceae, Moraceae, Campanulacea, Annonaceae, Musaceae, Thymelaeceae, Acanthanceae, Asteraceae, dan Poaceae. Famili tanaman obat yang paling banyak adalah Zingeberaceae. Bagian tanaman obat yang paling banyak adalah daun, khasiat tanaman obat yang paling banyak adalah untuk penyembuhan penyakit dalam tubuh, cara pengolahan yang paling banyak yaitu di rebus. Cara penggunaan yang paling banyak adalah diminum. Sumber informasi tanaman berkhasiat obat adalah dari nenek moyang secara turun-temurun. Kata kunci: Etnobotani, Tanaman Obat, Desa Buniara