KELIMPAHAN DAN KEANEKARAGAMAN KUPU-KUPU (LEPIDOPTERA) DI PANTAI SINDANGKERTA KECAMATAN CIPATUJAH KABUPATEN TASIKMALAYA
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi secara kuantitatif mengenai nilai kelimpahan dan keanekaragaman Kupu-kupu (Lepidoptera) di Pantai Sindangkerta, Kecamatan Cipatujah, Kabupaten Tasikmakaya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dengan desain penelitian Belt Transek, pemilahan dengan menggunakan tangan (Hand Sorting) dan Insect net. Lokasi penelitian dibagi atas 6 stasiun dan pada setiap stasiun dibagi menjadi 6 kuadrat. Variabel yang diteliti adalah kelimpahan dan keanekaragaman kupu-kupu (Lepidoptera). Faktor lingkungan yang diukur meliputi suhu udara, kelembapan udara dan intensitas cahaya. Pengaruh faktor lingkungan terhadap kelimpahan dan keanekragaman kupu-kupu (Lepidoptera) dianalisis melalu perhitungan regresi linier berganda dengan menggunakan aplikasi pengolah data SPSS 16. Identifikasi sampel dilakukan di Laboratorium Biologi, FKIP, Universitas Pasundan, Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan kupu-kupu (Lepidoptera) rata-rata 3,9 – 12,5 ind/m2. Komposisi jenis kupu-kupu (Lepidoptera) yang didapat adalah 17 jenis yang termasuk dalam 6 famili yaitu Papilionidae, Nymphalidae, Pieridae, Lycaenidae, Hesperidae dan Noctuidae. Indeks keanekaragaman (H’) Kupu-kupu (Lepidoptera) berkisar antara 1,28 – 2,54 dengan rata-rata sebesar 1,86. Nilai indeks keanekaragaman (H’) Kupu-kupu (Lepidoptera) menunjukkan bahwa kawasan daratan pesisir pantai sindangkerta memiliki keanekaragaman jenis sedang dan kestabilan komunitas yang cukup. Kata Kunci: Belt Transek, Hand Sorting, Insect Net, Keanekaragaman, Kelimpahan, Kupu-kupu (Lepidoptera), Pantai Sindangkerta.