Daftar Isi:
  • ABSTRAK Berdasarkanhasilpenelitian yang dilakukan di DinasPemudadanOlahraga Kota Bandung, masalahutamadalampenelitianiniadalahbelumtercapainyakinerjapegawai. Kinerjapegawai yang belumtercapaididugadisebabkansalahsatunyaolehbudayaorganisasi yang belumberjalansecaramaksimal. Metodepenelitianinimenggunakanpenelitiandeskriptifanalisis. Penelitiandeskriptifanalisis yang dimaksudbertujuanmenggambarkansuatukejadianatauperistiwa-peristiwa yang berlangsungpadasaatdianalisissehinggadari data yang diperolehdapatdiambilsuatukesimpulan yang diperlukanuntukmemecahkanmasalahtersebut. Hasiltemuanpenelitianinimenunjukkanbahwaterdapatpengaruh yang positifantarabudayaorganisasiterhadapkinerjapegawai. Budayaorganisasimemilikipengaruh yangkuatterhadapkinerjapegawai di DinasPemudadanOlahraga Kota Bandung. Jadi factor lain yang tidakdiukurmempunyaipengaruh yang cukuplemahterhadapkinerjapegawai. Hambatan-hambatan yang dihadapibudayaorganisasidalammeningkatkankinerjapegawai di DinasPemudadanOlahraga Kota Bandung, yaitupimpinanbelumsepenuhnyamemberikan control kepadasetiappegawai di bagianDinasPemudadanOlahraga Kota Bandung. Usaha-usaha yang dilakukanuntukmengatasihambatan-hambatantersebutdiantaranyaKepala Sub Bidangmelaksanakansejumlahperaturandanpengawasansecaralangsunggunauntukmengawasidanmengendalikanperilakupegawai, sehingga para pegawaiakanmemilikisikapdisiplinterhadappelaksanaantugas yang dilakukan, Pimpinanseringberinteraksi, mengarahkandanmengevaluasimengenaipetunjukpelaksanaanataupedomankerjadenganharapankedepannyapegawaidapatmenyelesaikanpekerjaandenganbaik. Penelitianinimenyimpulkanbahwamelaksanakanbudayaorganisasi bias dilakukanmelaluikarakteristikutamasepertiinisiatif individual, toleransiterhadaptindakanberesiko, arah, integrasi, dukungandarimanajemen, control, identitas, system imbalan, toleransiterhadapkonflikdanpola-polakomunikasigunatercapainyakinerjapegawai di DinasPemudadanOlahraga Kota Bandung.