PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN CIANJUR
| Main Author: | PANGESTU WICAKSONO, 132010034 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book Image |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unpas.ac.id/27749/1/caver.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/2/ABSTRAK.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/3/2.%20LEMBAR%20PERSETUJUAN.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/4/DSCF1561.JPG http://repository.unpas.ac.id/27749/5/BAB%201.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/6/BAB%20II.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/7/DAFTAR%20PUSTAKA.docx http://repository.unpas.ac.id/27749/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah tingkat budaya organisasi terhadap kinerja di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cianjur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh, hambatan-hambatan serta usaha-usaha mengatasi hambatan dalam penerapan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif, sedangkan teknik penelitian yang digunakan adalah penelitian perpustakaan dan penelitian lapangan yang meliputi observasi non partisipan, wawancara, dan penyebaran angket yang disebarkan kepada 86 responden Berdasarkan kriteria koefisein determinan Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai sebesar 87,9% artinya menunjukan pengaruh yang sangat tinggi dan berdasarkan kriteria correlations menunjukan bahwa pengaruh Budaya organisasi yang moderat terhadap Kinerja Pegawai, dan bisa dikatakan pengaruh yang positif. Hambatan-hambatan yang dihadapi antara lain kurangnya inisiatif dan kurangya sistem pengawasan, kurangnya kebijakan organisasi tentang sistem imbalan. Usaha-Usaha untuk mengatasinya antara melakukan kegiatan program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur dan didukung oleh kegiatan pendidikan dan pelatihan formal, melakukan kegiatan monitoring evaluasi, mengadakan program prasarana dan fasilitas, dan memberikan imbalan kepada pegawai berprestasi. Kesimpulan yang dapat diambil antara lain kriteria koefisein determinan Pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai sebesar 87,9% artinya menunjukan pengaruh yang sangat tinggi dan berdasarkan kriteria correlations menunjukan bahwa pengaruh budaya organisasi yang moderat terhadap kinerja pegawai, dan bisa dikatakan pengaruh yang positif. Dengan demikian, hipotesis konseptual mengenai budaya organisasi terhadap kinerja pegawai teruji. hambatan-hambatan yang dihadapi antara lain kurangnya inisiatif dan kurangnya sistem pengawasan,kurang kebijakan organisasi tentang sistem imbalan usaha-usaha yang dilakukan adalah mengadakan kegiatan program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur, pendidikan dan pelatihan formal,dan monitoring evaluasi, mengadakan program prasarana dan fasilitas dan memberikan imbalan kepada pegawai berprestasi Saran-saran dari peneliti diantaranya mengadakan pendidikan dan pelatihan formal, memberikan imbalan kepada para pegawai berprestasi, serta lebih menegaskan sistem imbalan dan sistem sanksi, mengikut kan pegawai kepada seminar terbuka agar dapat memahami bagaimana bekerja yang efektif dan efesien