Daftar Isi:
  • Skripsi berjudul “Komunikasi Nonverbal SLB Negeri Cicendo Kota Bandung” ini merupakan karya tulis dengan tema komunikasi nonverbal pada Sekolah Luar Biasa B (tunarungu) Negeri Cicendo Kota Bandung. Penelitian berusaha mengungkap penggunaan bahasa tubuh yang dilakukan oleh guru pada murid ketika berinterkasi. Pesan nonverbal yang diangkat adalah bahasa tubuh emblim, ilustrator, affect display, regulator dan adaptor pada sudut pandang guru yang mengajar. Uniknya penggunaan bahasa tubuh pada anak tunarungu menjadi kasus yang menarik untuk diteliti. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode ekploratoris dengan jenis kualitatif melalui pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data berupa observasi langsung ke lapangan, wawancara mendalam dan studi pustaka. Penelitian ini melibatkan 4 orang informan kunci dan 2 orang informan pendukung di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan bahasa tubuh emblim, affect display dan regulator sebagai bahasa tubuh paling digunakan dan ditekankan oleh guru dalam mengajar para muridnya yang tunarungu. Bahasa tubuh emblim disesuaikan dengan Sistem Bahasa Isyarat Indonesia yang digunakan sehari hari. Affect display dikombinasikan dengan mimik muka emosi primer untuk membantu menekankan kata. Dan regulator yang dikombinasikan dengan sentuhan untuk mengatur para murid agar sesuai instruksi guru. Adapun penggunaan ilustrator disertai alat peraga atau model untuk membantu proses mengajar. Sedangkan pengamatan pada adaptor tidak menunjukan gerakan yang berarti dalam pemenuhan kebutuhannya. Kesimpulan yang dapat disampaikan adalah penggunaan bahasa tubuh pada SLB Negeri Cicendo Kota Bandung sepenuhnya sudah baik dan sesuai. Adapun penggunaan bahasa tubuh yang kurang terlihat lebih menyesuaikan dengan kondisi yang ada. Keyword: komunikasi nonverbal, bahasa tubuh, sekolah luar biasa, tunarungu