Daftar Isi:
  • Sistem yang kurang diterima oleh penggguna akan menjadi penghalang bagi keberhasilan sistem yang diterapkan. Manajemen atau organisasi menginginkan sistem yang sudah diterapkan dapat berhasil dengan baik sehingga pengguna diharuskan menerima sistem yang diterapkan tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk mengukur tingkat penerimaan pengguna terhadap sistem presensi pegawai di PT. Telekomunikasi Indonesia (TELKOM) Bandung. Pengolahan data presensi pegawai di PT. Telekomunikasi Indonesia (TELKOM) Bandung digunakan untuk memecahkan masalah penyediaan informasi presensi, pelayanan informasi presensi untuk pimpinan dan pembuatan laporan untuk pimpinan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner. Teori yang digunakan adalah Technology Acceptance Model (TAM) yang dimana setiap elemen pembentuknya dijadikan variabel untuk mengukur tingkat penerimaan pengguna terhadap sistem presensi pegawai. Lalu data yang diperoleh diuji dengan menggunakan metode Structural Equatiion Modeling (SEM), dengan melakukan beberapa pengujian yaitu, uji validitas instrumen, uji reliabilitas instrumen, uji validitas model, uji reliabilitas model, dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini berupa informasi mengenai faktor-faktor yang menyebabkan penerimaan atau penolakan pengguna terhadap sistem presensi pegawai berdasarkan variabel-variabel pada TAM yang digunakan untuk mengukur penerimaan pengguna terhadap sistem presensi pegawai, kemudian hasil dari pengujian yang dilakukan tingkat penerimaan pengguna terhadap sistem presensi pegawai adalah berupa angka dan memberikan rekomendasi untuk sistem presensi pegawai. Kata Kunci : Mengukur, Teknologi, TAM, SEM, Penerimaan, Sistem , Presensi, Pegawai.