IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI PLANTAE
Daftar Isi:
- Berdasarkan hasil wawancara dengan guru biologi terdapat informasi bahwa hasil belajar siswa masih rendah. Hal ini terlihat pada nilai tes ulangan siswa khususnya pada materi plantae sub konsep lumut. Siswa belum memahami secara keseluruhan konsep lumut, selanjutnya siswa belum mengetahui fungsi lumut bagi kehidupan sehari-hari sehingga siswa tidak dapat mengaplikasikan pemahamannya dengan lumut. Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas X IPA SMA Pasundan 1 Bandung dengan jumlah siswa 40 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah Pre-Eksperimental dengan desain One-Group PretestPosttest dan menggunakan 1 kelas tanpa kelas kontrol. Parameter yang diukur adalah kemapuan analisis siswa (C4) setelah menggunakan model pembelajaran mind mapping, ranah afektif siswa, ranah psikomotor siswa Dari hasil penelitian terdapat nilai rata-rata pretest 47.7 dan posttest 75.8. Berdasarkan hasil perhitungan uji t terdapat hasil X tab (2.648) bahwa terdapat perbedaan yang signifikan, dan nilai N-gain adalah 0.54 dengan kriteria sedang. Pada ranah afektif nilai rata-rata mencapai 77.64% dengan kriteria baik khususnya pada aspek rasa ingin tahu, peduli terhadap lingkungan, berpikir kritis dan sikap terbuka. Pada ranah psikomotor nilai rata-rata mncapai 80.60% dengan kriteria sangat baik khususnya pada aspek mengamati objek, memilih alat yang digunakan, mencoba pada saat penelitian, memilih bahan yang digunakan dalam percobaan, membuat desain penelitian dan menuliskan hasil data pengamatan. Hasil pengolahan data tersebut menunjukkan bahwa penggunaan 2 hit (16.33) ≥ X 2 model pembelajaran mind mapping dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci: Implementasi , Mind Mapping, Plantae Lumut.