PROSES INTERNALISASI NILAI KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT BANTEN PADA MAHASISWA YANG TERGABUNG DALAM ORGANISASI KEDAERAHAN (studi deskriptif di organisasi kedaerahan Perhimpunan Mahasiswa Banten Bandung)
Main Author: | RADEN REGIA HUMANNIRA, 105010038 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unpas.ac.id/13175/1/COVER01.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/2/ABSTRAK.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/3/ABSTRAK%20INGGRIS.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/4/BAB%201.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/5/BAB%202.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/6/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf http://repository.unpas.ac.id/13175/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini merupakan laporan penelitian tentang proses internalisasi nilai kearifan lokal pada mahasiswa yang diselenggarakan di organisasi perhimpunan mahasiswa Banten Bandung (PMBB) dengan melibatkan pengurus, anggota dan alumni (tokoh). Penel itian ini didasarkan pada lima rumusan masalah antara lain : (1) Bagaimana proses internalisasi nilai kearifan lokal m asyarakat Banten pada mahasiswa yang terhim pun dalam organisasi perhimpunan mahasiswa Banten Bandung (PMBB). (2) Nilai kearifan lokal apa saja yang ada pada mahasiswa Banten yang terhim pun dalam organisasi PMBB. (3) Manfaat apa saja yang diperoleh mahasiswa Banten yang tergabung dalam organisasi PMBB. (4) Kendala apa saja yang terdapat dalam proses internalisasi nilai kearifan lokal masyarak at Banten pada mahasiswa yang tergabung dalam organisasi PMBB. (5) Upaya apa saja yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam proses internalisasi nilai kearifan lokal m asyarakat Banten pada mahasiswa. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, studi dokumentasi dan literatur. Data dianalisis dengan menggunakan teori Nasution (1996:129), yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan ( verifikasi). Hasil analisis data adalah sebagai berikut : (1) p roses internalisasi nilai k earifan lokal dilakukan melalui kegiatan - ke giatan yang bersifat kedaerahan dengan cara pembiasaan, pembelajaran dan pembinaan ( Tokoh). (2) n ilai kearifan lokal yang terdapat pada mahasiswa PMBB antara lain sikap religius , kekeluargaan, percaya diri dan ber ani. (3) manfaat organisasi PMBB ialah sebagai sarana pe ngembangkan potensi diri, mempererat silaturahmi , meningkatkan rasa kebanggaan terhadap budaya daerah, aktif dalam proses pembangunan daerah, sarana mengaktualisasikan diri. (4) Kendala yang dihadapi dibagi menjadi dua faktor, yaitu (a) faktor internal meliputi kurangnya kesadaran mahasiswa Banten dalam menjaga nilai kearifan lokal (b) faktor eksternal meliputi kurangnya sarana prasarana pendukung , kurangnya dukungan nyata dari pemerintah. (5) upaya ya ng dilakukan yaitu memberikan peran maksimal pengurus , meningkatkan hubungan dengan seluruh elemen masyarakat Banten dan mengupayakan tersedianya fasilitas penunjang. Kata Kunci : Internalisasi Nilai Kearifan Lokal Masyarakat Banten, Organisasi PMBB