ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DALAM MENGUKUR TINGKAT LIKUIDITAS DAN SOLVABILITAS PADA PT.BIO FARMA BANDUNG PERIODE 2012-2014

Main Author: Juita Candra Kartika Sari, 122040026
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unpas.ac.id/11798/1/COVER.docx
http://repository.unpas.ac.id/11798/2/ABSTRAK.pdf
http://repository.unpas.ac.id/11798/3/BAB%201%20juita.pdf
http://repository.unpas.ac.id/11798/4/BAB%202%20juita.pdf
http://repository.unpas.ac.id/11798/5/DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://repository.unpas.ac.id/11798/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK PT. Bio Farma Bandung (Persero) merupakan sebuah Badan Usaha Milik Negara di Bandung, Indonesia. Perusahaan tersebut bergerak dalam bidang produksi Vaksin dan Sera untuk mendukung program imunisasi di Indonesia maupun di Negara-negara lainnya. Permasalahan yang terjadi saat ini adalah fluktuasi pada laporan keuangan periode 2012-2014 yaitu pada laporan neraca dan laporan laba rugi. Oleh sebab itu tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi keuangan dengan menggunakan analisis rasio keuangan, yaitu analisis tingkat Likuiditas dan analisis tingkat Solvabilitas, serta faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat Likuiditas dan Solvabilitas pada PT. Bio Farma Bandung (Persero). Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi non partisipan, wawancara dan studi kepustakaan. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis rasio keuangan yaitu rasio Likuiditas dan Solvabilitas. Berdasarkan data yang diperoleh dalam laporan keuangan PT. Bio Farma Bandung (Persero) dengan menggunakan rasio Likuiditas dan Solvabilitas pada periode 2012-2014 mengalami fluktuasi namun berdasarkan penilaian dari perhitungan rasio Likuiditas perusahaan masih berada dalam kategori sehat karena presentasenya lebih besar dari standar yang telah ditetapkan, karena berdasarkan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-04/MBU/2011 bahwa standar tingkat Likuiditas yaitu 10%. Adapun penilaian yang dapat dilihat dari perhitungan Solvabilitas persentasenya cenderung lebih kecil dari standar yang telah ditetapkan, yaitu berdasarkan Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-04/MBU/2011 bahwa standar tingkat Solvabilitas yaitu 15%. Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat Likuiditas dan Solvabilitas adalah, Terjadinya arus fluktuasi pada sisi hutang lancar dan hutang jangka panjang pada periode tertentu meningkat namun tidak diimbangi dengan adanya pendapatan yang baik sehingga mengakibatkan perusahaan sedikit kesulitan untuk menutupi pembayaran hutang tersebut dan jumlah permintaan terhadap produk yang dihasilkan perusahaan yang setiap tahunnya tidak mengalami keuntungan yang terlalu meningkat. Saran yang disampaikan sebaiknya perusahaan meningkatkan tingkat Likuiditas dan Solvabilitas terutama pada pos hutang jangka panjang yang terus meningkat setiap tahunnya. Manajemen perusahaan juga harus dapat meningkatkan pendapatan dan laba perusahaan menjadi lebih baik lagi dengan menjadikan perusahaan sebagai perusahaan yang sehat. Kata Kunci : Analisa Laporan Keuangan