ANALISIS PENGARUH INVESTASI, INFLASI DAN TENAGA KERJA TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO DI SUMATERA BARAT PERIODE 2002 - 2012
Main Author: | ESRA, ELKANA SIMANJORANG |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/8365/1/201405121407th_sksipsi%20esra%20elkana%20simanjorang.pdf http://scholar.unand.ac.id/8365/ |
Daftar Isi:
- Pembangunan ekonomi adalah hasil dari perubahan dalam bidang teknis dan tata kelembagaan dengan mana output tersebut diproduksi dan didistribusikan (Adrimas,1993). Tujuannya untuk mencapai ekonomi yang cukup tinggi, menjaga kestabilan harga, mengatasi masalah pengangguran, menjaga keseimbangan neraca pembayaran dan pendistribusian pendapatan yang lebih adil dan merata (Mankiw, 2006). Pembangunan ekonomi yang tinggi akan berpengaruh terhadap Product Domestic Regional Bruto (PDRB) dan dapat menjadi suatu jembatan dalam realisasi pembangunan daerah. Keberhasilan pembangunan ekonomi dapat di ukur melalui Product Domestic Regional Bruto (PDRB) dan tingkat pertumbuhan ekonominya. PDRB merupakan jumlah nilai akhir dari barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu perekonomian dalam waktu tertentu. Provinsi Sumatera Barat termasuk salah satu provinsi di Indonesia yang mengalami kenaikan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) setiap tahun. Pada tahun 2002, nilai PDRB Sumatera Barat sebesar 24.840.187,76 Miliar dengan rata-rata laju pertumbuhan ekonomi sebesar 4,69%. Pada tahun 2003, ketika dimulainya pelaksanaan otonomi daerah, nilai PDRB Sumatera Barat meningkat sebesar 26.146.781,63 Miliar dan terus mengalami kenaikan hingga tahun 2012 yang mencapai 43.911.916,61 Miliar dengan laju pertumbuhan 6,35% (BPS, 2012).