PERBEDAAN KADAR C-REACTIVE PROTEIN SERUM IBU PADA KEHAMILAN ATERM KETUBAN PECAH DINI DAN KEHAMILAN NORMAL

Main Author: DEBBY, YOLANDA
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/7603/1/201501271848th_tesis%20deby.pdf
http://scholar.unand.ac.id/7603/
Daftar Isi:
  • Kehamilan dengan ketuban pecah dini (KPD) masih merupakan masalah penting dalam bidang obstetri, karena berkaitan dengan penyulit atau komplikasi yang dapat meningkatkan morbiditas serta mortalitas maternal dan perinatal. Salah satu faktor risiko KPD yaitu infeksi. C-reactive protein (CRP) merupakan salah satu protein yang meningkat pada saat terjadi infeksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kadar CRP serum ibu pada kehamilan aterm KPD dan normal. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan cross sectional. Dilaksanakan di Ruang Kebidanan RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi tahun 2014. Sampel penelitian ini adalah ibu hamil aterm dengan jumlah 60 orang yang diambil dengan Consecutive Sampling, sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu ibu hamil ketuban pecah dini dan ibu hamil normal. Pemeriksaan kadar CRP dengan menggunakan metode ELISA. Data dianalisa menggunakan uji t-test independen, dan nilai p<0.05 dianggap bermakna secara statistik. Rerata kadar CRP serum pada kelompok KPD adalah 12,40±0,70 dan pada kelompok hamil normal adalah 6,44+2,36. Hasil uji independen t-test menunjukan terdapat perbedaan bermakna rerata kadar CRP serum antara kelompok KPD dengan kelompok kehamilan normal (p<0,05). Perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan anternatal care untuk menilai faktor risiko KPD dan mencegah komplikasi KPD lebih lanjut dengan melakukan deteksi dini dan diagnosis yang tepat.