PERLAKUAN AKUNTANSI AKTIVA TETAP DAN PEMILIHAN METODE PENYUSUTAN PADA PT PLN (Persero) WILAYAH SUMBAR

Main Author: MELFI, EFFENDI
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/7183/1/201411051051th_yfxbc0mv_compresspdf.pdf
http://scholar.unand.ac.id/7183/
Daftar Isi:
  • Suatu perusahaan pada dasarnya selalu berusaha untuk mencapai tujuan didirikannya perusahaan tersebut. Untuk menunjang agar tercapainya tujuan itu, setiap perusahaan mempunyai aktiva (harta/asset) tertentu guna memperlancar kegiatan yang dilaksanakan perusahaan. Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, setiap perusahaan memerlukan peralatan dan sarana pendukung lainnya. Hal ini diperlukan guna memperlancar pekerjaan dalam rangka mencapai tujuan perusahaan. Peralatan dan sarana yang digunakan termasuk dalam golongan aktiva tetap. Aktiva tetap tersebut merupakan salah satu komponen dalam neraca, sehingga ketelitian dalam pengolahan aktiva tetap sangat berpengaruh terhadap kewajaran penilaiannya dalam laporan keuangan. Kewajaran penilaian aktiva tetap suatu perusahaan dapat disesuaikan dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 16 (2009). Dalam PSAK ini dinyatakan bahwa aset tetap adalah asset berwujud yang dimiliki untuk digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau tujuan administratif dan diharapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode. Peranan aktiva tetap ini sangat besar dalam perusahaan, baik ditinjau dari segi fungsinya, dari segi jumlah dana yang diinvestasikan, dari segi pengolahannya yang melibatkan banyak orang, dari segi pembuatannya yang sering jangka panjang, maupun dari segi pengawasannya.