INTERPRETASI CITRA LANDSAT-7 ETM+UNTUK MENGIDENTIFIKASI PENGGUNAAN LAHAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK PENGOLAHAN CITRA SATELIT (STUDI KASUS KOTA PADANG)

Main Author: IRWAN, KURNIAWAN
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/6534/1/201409191007th_skripsi%2007113029.pdf
http://scholar.unand.ac.id/6534/
Daftar Isi:
  • Interpretasi Citra LANDSAT-7 ETM+ dilakukan untuk identifikasi penggunaan lahan kota padang menggunakan perangkat lunak pengolahan citra satelit. Penelitian yang telah dilakukan bertujuan untuk identifikasi kenampakan penutup lahan pada citra path/row 127/61 dan dikelompokan menjadi kelompok penggunaan lahan, serta diamati indeks vegetasi dan bahan organik pada penggunaan lahan hutan. Telah teridentifikasi delapan kelas penggunaan lahan yaitu ; (1) pemukiman 5.622 ha (8,1%), (2) hutan primer 12.301 ha (17,8 %), (3) hutan sekunder 23.256 ha (33,7%), (4) belukar 10.339 ha (14,9%), (5) kebun campuran 10.896 ha (15,8%), (6) persawahan 5.340 ha (7,7%), (7) tubuh air 1.080 ha (1,5%), (8) rawa 142 ha (0,2%). Penggunaan lahan di kota Padang didominasi oleh hutan seluas 35.699 ha (51,7%). Dari nilai rasio maksimun indeks vegetasi 0,589 dan nilai rata – rata bahan organik 4,98% pada penggunaan lahan hutan dapat dikategorikan kondisi vegetasi cukup baik. Kata kunci: LANDSAT, Penggunaan Lahan, Indeks Vegetasi