PENGARUH MINUMAN RINGAN BERKARBONASI DAN PENGARUH MINUMAN RINGAN BERKARBONASI DAN TANPA KARBONASI TERHADAP KEKERASAN PERMUKAANGLASS IONOMER CEMENT
| Main Author: | NINING, SEPTINA R |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
, 2013
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://scholar.unand.ac.id/6463/1/1184.pdf http://scholar.unand.ac.id/6463/ |
Daftar Isi:
- Widodo, 2008) Mckenzie et al (2004) melakukan penelitian dan menemukan penurunan kekerasan permukaan pada bahan restorasi glass ionomers dan compomers setelah perendaman dalam Coca-Cola dan jus buah (orange juice dan apple juice). Hamouda (2011) melakukan penelitian terhadap kekerasan, kekasaran, dan kelarutan beberapa bahan restorasi estetik pada beberapa jenis minuman dengan pH yang rendah yaitu pH 2,85 dan 3,94 serta mengandung asam sitrat. Hasilnya terdapat penurunan kekerasan serta peningkatan kekasaran dan kelarutan bahan restorasi. Anggraini dkk. (2011) melakukan penelitian dan menemukan penurunan kekerasan permukaan glass ionomer cement konvensional dan glass ionomer cement modifikasi resin (RMGIC) setelah perendaman dalam minuman cola yang mengandung asam fosfat selama 54 jam. Minuman yang bersifat asam mempunyai aktivitas erosif karena komposisi asam yang terkandung di dalamnya, seperti : asam sitrat, asam fosfat, asam malat dan lain-lain. (Hamouda, 2011) Minuman yang dikonsumsi merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kekerasan permukaan, (Tarigan, 2011) sehingga perlu dilakukan penelitian mengenai pengaruh minuman ringan berkarbonasi dan tanpa karbonasi terhadap kekerasan permukaan glass ionomer cement.