FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG PAKU KOTA SOLOK TAHUN 2012

Main Author: NESTIA, ANISSA BATE’E
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/6371/1/692.pdf
http://scholar.unand.ac.id/6371/
Daftar Isi:
  • Tujuan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko lingkungan yang berhubungan dengan kejadian pneumonia pada balita di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Paku Kota Solok tahun 2012. Metode Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain case control. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu yang mempunyai balita di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Paku. Sampel terdiri dari 32 kasus dan 32 kontrol dengan matching umur dan jenis kelamin. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik systematic random sampling. Data dianalisis menggunakan analisis case control berpasangan dengan uji Mc. Nemar dengan derajat kepercayaan 95 %. Hasil Dari hasil uji statistik diperoleh hasil terdapat hubungan bermakna kepadatan hunian kamar (p= 0,02; OR= 3,0; CI =1,09-8,25), kondisi ventilasi (p=0,016; OR= 3,2 CI=1,17-8,73) dan pencahayaan alami (p=0,03; OR=2,6; CI=1,04-6,81) dengan kejadian pneumonia pada balita. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan merokok anggota keluarga di dalam rumah dengan kejadian pneumonia (p=0,4) Kesimpulan Faktor risiko lingkungan berhubungan dengan kejadian pneumonia di wilayah kerja Puskesmas Tanjung Paku tahun 2012. Untuk itu, disarankan kepada petugas puskesmas meningkatkan kegiatan penyuluhan khususnya tentang penyehatan lingkungan pemukiman terutama untuk pencegahan penyakit pneumonia Daftar Pustaka : 32 (2002 - 2012) Kata Kunci : faktor risiko lingkungan, pneumonia, balita