ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT PENDAPATAN SEKTOR INFORMAL

Main Author: Monalisa, Monalisa
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://scholar.unand.ac.id/5838/1/201408261152th_skripsi%20monalisa.pdf
http://scholar.unand.ac.id/5838/
Daftar Isi:
  • Pertumbuhan kota di Indonesia tidak dapat dipisahkan dari kehadiran sektor informal yang secara integral telah merasuk dalam setiap kegiatan kehidupan perkotaan. Keberadaan sektor informal tidak dapat dilepaskan dari proses pembangunan dimana ketidakseimbangan pembangunan desa dan kotamenarik arus urbanisasi ke kota. Hal ini meyebabkan pertumbuhan jumlah angkatan kerja yang tidak sejalan dengan ketersediaan lapangan kerja. Dalam situasi inilah para pencari kerja lari ke sektor informal dalam memenuhi kebutuhan hidupnya (fatikawati,2012). Peran sektor informal kota sangat strategis sebagai katup pengaman pengangguran. Pada kota-kota besar, ketika situasi krisis melanda Indonesia dan pengangguran terjadi dimana-mana, maka peluang satu-satunya yang dapat menyelamatkan kelangsungan hidup jutaan korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan pengangguran dari desa adalah sektor informal (Mualim dan Hanoeboen, 2009). Sulitnya memasuki sektor formal maka sebagian besar masyarakat Indonesia harus berjuang untuk memperoleh pendapatan melalui sektor informal dengan kemampuan (skill) mereka yang terbatas (Santoso, 2001).Mereka yang terlibat dalam sektor ini pada umumnya miskin, berpendidikan sangat rendah, dan tidak terampil.